Search
Close this search box.

Aceh Besar Menobatkan Raja dan Ratu Baca 2024, Tingkatkan Minat Literasi di Masyarakat

Bunda Literasi Aceh Besar Cut Rezky Handayani SIP MM Foto Bersama Raja dan Ratu Baca Aceh Besar tahun 2024, di halaman Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Besar di Kota Jantho./visi.news/Pemerintah Kabupaten Aceh Besar.

Bagikan :

VISI.NEWS | ACEH – Bunda Literasi Aceh Besar, Cut Rezky Handayani SIP MM, secara resmi menobatkan Raja dan Ratu Baca Aceh Besar tahun 2024 dalam sebuah acara yang digelar di halaman Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Besar, Kota Jantho, pada Rabu (6/11/2024). Penobatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan minat baca masyarakat, khususnya di kalangan generasi muda.

Raja Baca Aceh Besar tahun 2024 diberikan kepada Dwiva Putra Bhuana Paksa, yang berasal dari gampong Punie, Kecamatan Darul Imarah. Sementara itu, Cut Sausan Ghina yang berasal dari gampong Krueng Mak, Kecamatan Simpang Tiga, dinobatkan sebagai Ratu Baca Aceh Besar. Selain itu, juga ditetapkan Raja dan Ratu Baca Favorit, yang masing-masing diraih oleh Muhammad Rizha Falufi dari Buket Meusara, Kota Jantho, dan Jamalidiana dari Meunasah Tutong, Kecamatan Motasik.

Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto SSTP MM, yang diwakili oleh Asisten II Sekdakab Aceh Besar, H.M. Ali S.Sos MM, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa penobatan Raja dan Ratu Baca ini merupakan salah satu langkah strategis untuk memupuk budaya literasi di Aceh Besar.

“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat mendorong masyarakat, terutama generasi muda, untuk semakin gemar membaca dan mendukung program-program literasi yang telah dilaksanakan oleh pemerintah,” katanya.

Ali juga mengucapkan selamat kepada Raja dan Ratu Baca yang terpilih dan berharap mereka dapat berkolaborasi dalam upaya meningkatkan minat baca di masyarakat.

“Kami mengharapkan mereka tidak hanya menjadi simbol, tetapi juga dapat menggerakkan kegiatan literasi di setiap gampong di Aceh Besar, serta membantu memajukan perpustakaan yang ada,” ujar Ali.

Pemilihan Raja dan Ratu Baca Aceh Besar dimulai sejak 8 Juli 2024 dengan serangkaian seleksi, termasuk ujian tes, wawancara pribadi, dan presentasi. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Besar, Fazlun SH MT, mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam kegiatan tersebut.

Baca Juga :  Cisco Luncurkan Access Point WiFi 7 Terbaru dengan Teknologi Cerdas, Aman, dan Terjamin

“Program peningkatan minat baca terus digaungkan oleh pemerintah Aceh Besar melalui berbagai kegiatan menarik, seperti perpustakaan keliling dan lomba-lomba yang melibatkan peserta didik serta pemuda,” ungkapnya.

Dwiva Putra Bhuana Paksa, yang terpilih sebagai Raja Baca Aceh Besar 2024, mengungkapkan rasa syukur atas prestasinya dan berkomitmen untuk mendukung program literasi.

“Saya siap untuk ikut berperan aktif dalam meningkatkan minat baca di Aceh Besar dan mendukung program pemerintah untuk menciptakan masyarakat yang gemar membaca,” ujar Dwiva. Dengan semangat baru ini, diharapkan Aceh Besar dapat terus berkembang sebagai daerah yang mencintai literasi dan pendidikan.@berlin

Baca Berita Menarik Lainnya :