Search
Close this search box.

Aher Soroti Isu Pertanahan dan Peran Aktif Masyarakat dalam Penyelesaian Masalah

Ketua BAM, Ahmad Heryawan./visi.news/Ihda Da'watul Aba.

Bagikan :

VISI.NEWS | SUMEDANG – Dalam rangka Festival Aspirasi Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR RI, yang berlangsung di Gedung Technolife Jatinangor, Kamis (13/11/2025).

Ketua BAM, Ahmad Heryawan (Aher), menyampaikan beberapa hal penting terkait perkembangan terbaru dalam penerimaan aspirasi masyarakat festival Aspirasi BAM (Badan Aspirasi Masyarakat)

Aher menjelaskan bahwa selama ini aspirasi masyarakat disalurkan melalui anggota DPR RI yang mewakili fraksi masing-masing. Namun, dalam dekade baru ini, BAM DPR RI membuka lebih banyak ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi secara langsung, dengan harapan dapat menemukan solusi yang lebih tepat untuk berbagai permasalahan yang ada di tanah air.

Salah satu masalah utama yang banyak mendapat perhatian dalam Festival Aspirasi kali ini adalah isu pertanahan. Aher mengungkapkan bahwa masalah pertanahan menjadi salah satu topik yang paling banyak diangkat dalam sesi audiensi.

“Ini luar biasa, dan tentunya menjadi perhatian bersama. Kami berharap melalui masukan-masukan yang diterima, dapat ada pemicu untuk perbaikan penataan pertanahan di Indonesia, dengan cara yang lebih bijaksana,” ujar Aher dalam konferensi pers.

Selain isu pertanahan, Aher juga menyoroti masalah yang lebih mendalam, yaitu persoalan masyarakat yang telah lama tinggal di suatu daerah, namun kini terkena dampak dari program penataan yang baru.

“Kita harus perhatikan mereka yang sudah lama tinggal di sana, jauh sebelum adanya penataan tersebut. Penyelesaian yang bijaksana harus dilakukan, agar masyarakat yang terdampak tidak merasa terabaikan,” tambahnya.

Festival Aspirasi Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) ini tidak hanya menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhannya, tetapi juga sebagai sarana untuk mempertemukan berbagai pihak yang terlibat.

Aher menegaskan pentingnya tindak lanjut setelah aspirasi diterima, dengan melibatkan berbagai pihak terkait untuk mencari solusi bersama.

Baca Juga :  PSSI Jatuhkan Tiga Sanksi untuk Persib di Laga Kontra Bali United

“Setelah menerima aspirasi, kami mengundang semua pihak terkait untuk mencari titik temu. Misalnya, jika ada masalah PHK atau sengketa lainnya, kita undang perusahaan atau pihak yang bersangkutan untuk mencapai kesepakatan dan solusi,” jelas Aher.

Festival kali ini dihadiri oleh 11 kelompok yang menyampaikan paparan tentang berbagai masalah yang dihadapi masyarakat.

Aher mengungkapkan bahwa meskipun jumlah kelompok yang hadir terbatas, namun partisipasi dan aspirasi yang disampaikan sangat luar biasa.

“Ke depan, kami akan terus menampung dan menindaklanjuti aspirasi dari masyarakat. Kami berharap festival ini menjadi momentum bagi penyelesaian masalah yang lebih efektif dan tepat sasaran,” tutup Aher.

Dengan adanya Festival Aspirasi BAM DPR RI ini, diharapkan dapat terwujudkan dialog yang konstruktif antara masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta untuk mencari solusi bagi masalah-masalah yang tengah dihadapi. @ihda

Baca Berita Menarik Lainnya :