
VISI.NEWS – Pandemi corona yang sudah terjadi tiga bulan terakhir ini telah menyebabkan pengaruh buruk bagi kehidupan ekonomi masyarakat di semua kalangan. Kondisi ini pun pada akhirnya menimbulkan ancaman rawan pangan bagi masyarakat.
Menyikapi hal itu TNI berusaha membantu masyarakat di Desa Margaharja, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, untuk menanami lahannya dengan tanaman pangan. Yakni dengan mengawal agar proses dan kebutuhan petani tak terganggu.
Mulai membantu ketersediaan bibit dan pupuk, sampai membantu petani menangani serangan hama tanaman.
“Personel kami terjunkan untuk membantu ketahanan pangan masyarakat di wilayah kami,” kata Komandan Koramil 1311 Rajadesa Kapten Arm. Nursaid didampingi Danpos Babinsa Rajadesa Serka Sailan, Selasa (2/6)
Sailan menjelaskan jenis tanaman yang ditanam selain padi ada jagung, singkong, dan kacang tanah. Tentara bersama kelompok tani menanami lahan-lahan pertanian maupun lahan tidur.
“Program ketahanan pangan ini tentu sangat penting di tengah pandemi corona dan dampak ekonominya bagi masyarakat. Ibaratnya kalau pangan sudah tersedia, masyarakat kita bisa bertahan,” kata Sailan.
Di wilayahnya sudah lebih dari 100 hektare lahan ditanami tanaman pangan.
“Di Desa Margaharja tanam singkong dan kacang sekitar 40 hektare di Desa Kolot tanam jagung sekitar 60 hektare. Ditambah lagi titik lahan lainnya,” papar Sailan.
Menurut Sailan, sambutan petani cukup baik dengan aksi tentara tersebut.
“Kami turun langsung. Berbagi cerita dan permasalahan yang dihadapi petani. Mereka senang, tentu kami pun ikut senang,” kata Sailan. @fth