Search
Close this search box.

Bandung Bangun Pusat Rehabilitasi Narkoba dengan Kapasitas Besar

Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono./visi.news/pinterest

Bagikan :

VISI.NEWS | BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung sedang mempersiapkan lokasi baru untuk pusat rehabilitasi narkoba yang diperkirakan selesai pada November 2024. Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, mengungkapkan bahwa pusat rehabilitasi tersebut akan berlokasi di Jalan Ciung Wanara, Coblong, Kota Bandung.

“Kita memiliki fasilitas yang kini sedang dioptimalkan dalam penanganan. Dalam pencegahan, kita mengambil langkah yang lebih konkret. Pemerintah kota sedang membangun panti rehabilitasi dengan kapasitas besar,” kata Bambang, Rabu (26/6).

Pusat rehabilitasi ini akan terdiri dari tujuh lantai untuk meningkatkan akses layanan bagi warga Bandung. “Kami menargetkan selesai pada November 2024. Progresnya positif, mudah-mudahan bisa segera selesai dan difungsikan,” tambahnya.

Menurut Bambang, angka prevalensi narkoba di Kota Bandung menurun dari tahun 2021 hingga 2023, meskipun masih cukup tinggi pada 1,73 persen pada tahun 2023 di kalangan usia produktif 15 hingga 60 tahun.

“Angka ini masih cukup tinggi. Oleh karena itu, perang melawan narkoba perlu dilakukan dalam konteks pencegahan dan penanganan,” jelasnya.

Salah satu langkah pencegahan adalah membangun komunikasi yang efektif antara orang tua dan anak. Untuk itu, pemerintah kota akan menggagas Gerakan 30 Menit Parenting untuk memperkuat komunikasi antara orang tua dan anak.

“Kami akan meluncurkan Gerakan 30 Menit Parenting. Ketahanan keluarga dan komunikasi efektif antara orang tua dan anak merupakan bagian dari upaya pencegahan penggunaan narkoba yang sedang kami kembangkan,” ujar Bambang.

Sementara itu, Kasubag Umum BNN Kota Bandung, Gilang Fajar Shadiq, menyatakan bahwa pembangunan pusat rehabilitasi ini akan menjadi proyek percontohan untuk seluruh Indonesia.

“Belum ada kota lain yang memiliki layanan rehabilitasi mandiri seperti ini di Indonesia, Bandung akan menjadi yang pertama,” kata Gilang.

Baca Juga :  Mantan Gubernur DKI Anies Baswedan dan Ahok Akrab di Acara Peluncuran Buku

Selain itu, pusat rehabilitasi ini akan buka setiap hari dan menyediakan layanan rawat inap serta konseling bagi masyarakat. “Setiap hari buka. Karena melayani rawat inap juga. Selain itu, ada layanan konseling untuk masyarakat,” pungkasnya.

@maulana

Baca Berita Menarik Lainnya :