VISI.NEWS | SUKABUMI – Jembatan yang nyaris putus kini tak lagi bisa dilintasi oleh pelajar dan warga. Pasalnya jembatan yang melintang di atas Sungai Cikaso, Kabupaten Sukabumi itu telah ditutup demi keamanan.

Sebelumnya, jembatan yang nyaris putus itu menjadi perhatian sebab pelajar dan warga dari Kampung Cigirang, Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong terpaksa bergelantungan untuk menyeberang menuju Desa Bantarpanjang, Kecamatan Jampangtengah.

“Jembatan itu tidak bisa lagi digunakan untuk menyeberang sejak Kamis (25/7/2024) sore,” ujar Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Deden Sumpena, Sabtu (27/7/2024).

Setelah dilakukan penutupan itu, pada Jumat (26/7/2024) dibangun jembatan darurat. Sehingga, pelajar dan warga tetap bisa beraktivitas tanpa harus bergantungan seperti sebelum-sebelumnya.

Lebih lanjut Deden menyatakan pemerintah Kecamatan Lengkong dan Jampangtengah kemudian pemerintah Desa Neglasari serta Desa Bantarpanjang sepakat untuk membangun jembatan sementara dari bambu, agar bisa dilalui juga oleh sepeda motor.

Rencananya pembangunan jembatan sementara itu dilakukan pada Selasa (30/7/2024).

“Selanjutnya untuk pembangunan jembatan permanen akan dilakukan oleh Dinas Perkim. Kita berharap pembangunannya dilakukan sesegera mungkin,” pungkasnya.

@andri