VISI.NEWS | BOJONGSOANG – Bupati Bandung Dadang Supriatna bersama istrinya, Emma Dety Dadang Supriatna beserta kedua anaknya melaksanakan pencoblosan kartu pemilihan Pemilu 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 37 RW 14 Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Rabu (14/2/2024).
Bupati Bandung Dadang Supriatna melaksanakan pencoblosan kartu pemilihan Pemilu 2024 di kampung halamannya itu sebelum melaksanakan monitoring pelaksanaan Pemilu 2024 ke sejumlah TPS di Kabupaten Bandung.
Di TPS 37, masyarakat terlihat antusias saat melakukan pencoblosan kartu pemilihan Pemilu 2024 untuk memilih Capres-Cawapres, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi Jawa Barat dan DPD Kabupaten Bandung.
Usai melaksanakan pencoblosan kartu pemilihan Pemilu 2024 di TPS 37, Bupati Bandung Dadang Supriatna beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung, yaitu Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo, Danlanud Sulaiman Kolonel Pnb Rohmat Kusmayadi, Dandim 0624/Kabupaten Bandung Letkol Hamzah Budi Susanto, dan jajaran Forkopimda lainnya langsung melaksanakan monitoring ke sejumlah TPS di Kabupaten Bandung.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung untuk segera datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya sesuai dengan keinginan masing-masing. Kita juga berdoa semoga hasil pemilihan hari ini adalah yang terbaik untuk kemajuan bangsa dan negara yang kita cintai,” kata Bupati Dadang dalam keterangannya usai mencoblos kartu pemilihan Pemilu 2024 di TPS 37 Desa Tegalluar, Rabu (14/2/2024).
Untuk mengantisipasi kerawanan bencana, seperti banjir dan longsor saat Pemilu 2024, Bupati Bandung mengatakan, bahwa jajaran personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung beserta TNI dan Polri kompak sudah melakukan kesiapsiagaan kebencanaan yang dilakukan sejak apel siaga kebencanaan.
“Pihak BPBD, TNI-Polri sudah mempersiapkan peralatan kebencanaan di lapangan dari sejak kemarin, termasuk di daerah-daerah yang rawan bencana,” kata Dadang Supriatna.
Bupati Bandung mengungkapkan bahwa Pemkab Bandung sudah meluncurkan program perlindungan terhadap anggota KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) untuk mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan selama pelaksanaan Pemilu 2024.
“Itu sudah kami luncurkan sebelumnya. Karena hampir 105.000 orang, semua petugas KPPS diberikan BPJS Ketenagakerjaan. Dalam artian untuk jaga-jaga, apabila sakit dan mendapatkan pelayanan kesehatan maka tidak usaha bayar dan bisa diklaimkan. Seandainya ada yang meninggal dunia pun ada jaminan kematian,” tuturnya.
Bupati Bandung juga memprediksi pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024 aman dan kondusif. Karena TNI, Polri dan Forkopimda Kabupaten Bandung lainnya kompak.
“Saya kira di lapangan sangat kondusif. Tadi malam saya monitor, antara kepala desa, Babinsa, Bhabinkantibmas kompak,” katanya.
Ia mengatakan bahwa dalam pelaksanaan Pemilu 2024 ini, di sejumlah TPS ada yang menggunakan pakaian adat dan ini menambah semangat inovasi untuk bisa hadir ke TPS.
“Dan juga ada beberapa door prize yang tentunya bisa memberikan semangat kepada para pemilih untuk datang ke TPS,” katanya.
Bupati Bandung pun mengajak kepada masyarakat untuk menentukan pilihan pada pelaksanaan Pemilu 2024 untuk menentukan lima tahun kedepan.
“Kita berdoa, semoga siapapun yang terpilih nanti hasil dari pemilihan ini ada yang terbaik untuk kemajuan bangsa dan negara yang kita cintai ini,” katanya.
@kos