VISI.NEWS | SOREANG – Memasuki awal tahun 2024, Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi di lingkungan Pemkab Bandung agar terus meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan terutama pelayanan yang langsung berhubungan dengan masyarakat.
Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu berharap para Kepala OPD dan ASN Pemkab Bandung agar tidak berleha-leha dan jangan puas dengan pencapaian kinerja dan raihan prestasi yang diperoleh Pemkab Bandung selama tahun 2023 lalu.
Meski mayoritas OPD kinerjanya sudah terbilang baik, Bupati Dadang Supriatna menginstruksikan agar seluruh OPD terus ‘ngabreet’ meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan publik. Terlebih, tahun 2024 ini juga akan berbarengan dengan tahun politik di mana akan diselenggarakan Pemilu Serentak 2024 dan Pilkada.
“Tahun 2024 adalah tahun politik. Tapi saya minta jangan sampai tahun politik mengganggu pelayanan kepada masyarakat. Justru saya minta para ASN fokus dan terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” tandas Bupati Dadang Supriatna, Jumat (5/1/2024).
Pemkab Bandung, menurutnya, berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat. Hal ini dilakukan dengan memperbaiki sistem administrasi, mempercepat proses pelayanan, dan meningkatkan transparansi dalam penyelenggaraan pemerintahan.
“Saya menginstruksikan kepada seluruh perangkat daerah harus respon cepat untuk menanggapi keluhan dan permasalahan masyarakat termasuk keluhan yang muncul dalam Rembug Bedas,” ujar Dadang Supriatna.
Di samping itu, Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung itu menyebut, sebagaimana rencana pembangunan yang tertuang dalam RPJMD, Pemkab Bandung memiliki beberapa program prioritas pembangunan di tahun 2024 ini.
Diantaranya adalah melanjutkan pembangunan dan perbaikan infrastruktur di berbagai sektor, seperti jalan, jembatan, drainase, dan fasilitas kesehatan. Pembangunan infrastruktur ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antar wilayah dan mendukung pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, Pemkab Bandung terus mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan terus memberikan dukungan kepada para pelaku usaha lokal dan UMKM. Mereka juga mendorong inovasi dan kreativitas dalam pengembangan sektor ekonomi di daerah tersebut
“Salah satunya saya minta program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan agunan di Bank BJB agar dievaluasi agar lebih efektif demi mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bandung,” tegas Bupati Bandung.
Pihaknya pun, kata Dadang Supriatna, juga berkomitmen terhadap peningkatan kualitas pendidikan, salah satunya dengan segera membangun sembilan sekolah SMA/SMK baru di beberapa kecamatan. Hal ini, kata Kang DS, adalah upaya pemerataan pendidikan di Kabupaten Bandung.
Ia juga menginginkan agar seluruh OPD dapat menyosialisasikan berbagai program dan capaian-capaian yang berhasil diraih Pemkab Bandung di bawah kepemimpinannya. Meski baru 2,8 tahun memimpin Kabupaten Bandung, Dadang Supriatna telah meraih capaian-capaian luar biasa dan merealisasikan target-target pembangunan di Kabupaten Bandung sesuai RPJMD.
“Kita sudah bisa merealisasikan berbagai program kerja yang dirasakan masyarakat. Mohon ini agar disampaikan kepada masyarakat, agar masyarakat mengetahuinya berbagai program dan capaian keberhasilan kita,” ungkap Bupati Dadang Supriatna.
Kang DS menyebut raihan ratusan penghargaan tersebut membuktikan bahwa kinerja Pemkab Bandung di bawah nahkoda Dadang Supriatna kinerjanya diapresiasi dan diakui oleh berbagai stakeholder mulai dari pemerintah pusat, kementerian hingga pemerintah provinsi.
Bupati Bedas itu menyebut kinerja dan capaian-capaian pembangunan yang telah dilakukannya selama ini semata-mata untuk memberikan manfaat dan kemaslahatan bagi masyarakat Kabupaten Bandung.
“Manfaatkan media massa dan media sosial agar kinerja Pemkab Bandung diketahui masyarakat. Saya juga agar seluruh OPD bersinergi,” ujar Bupati Dadang Supriatna.
@mpa