Search
Close this search box.

Buronan Terduga Pelaku Pembunuhan Vina Ditangkap di Bandung

Cuplikan scene dalam film 'Vina: Sebelum 7 Hari'./visi.news/ist

Bagikan :

VISI.NEWS | BANDUNG – Setelah delapan tahun menjadi buronan, Egi alias Pegi Setiawan alias Perong, terduga pelaku utama dalam kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya, Eki, akhirnya ditangkap oleh tim gabungan dari Bareskrim Polri, Polda Jabar, dan Polresta Cirebon. Penangkapan ini dilakukan pada Selasa malam (21/5/2024) di Bandung.

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina, gadis berusia 16 tahun, dan kekasihnya Eki, kembali menjadi perbincangan publik setelah film yang mengangkat kisah tragis tersebut tayang di layar lebar. Peristiwa naas ini terjadi pada Agustus 2016 di sebuah lahan kosong dekat SMPN 11 Cirebon dan Jembatan Talun, Kabupaten Cirebon.

Menurut catatan polisi, terdapat 11 orang yang terlibat dalam kasus ini, dengan delapan di antaranya sudah diadili. Namun, tiga orang lainnya termasuk Pegi Setiawan menjadi buronan sejak kasus ini pertama kali diungkap.

“Pegi Setiawan diamankan tadi malam di Bandung,” ujar Surawan, perwakilan dari Polda Jabar, pada Rabu (22/5/2024).

Pegi Setiawan, yang kini berusia 30 tahun, masih berusia 22 tahun saat peristiwa pembunuhan terjadi. Ia tercatat sebagai warga Desa Banjarwangun, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Berdasarkan ciri-ciri yang disebarkan polisi, Pegi memiliki tinggi 160 cm, bertubuh kecil, berambut keriting, dan berkulit sawo matang.

**Diduga Pelaku Utama**

Belakangan, tersiar kabar bahwa Pegi Setiawan merupakan otak di balik kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina. Hal ini diungkapkan oleh kakak Vina, Marliyana, dalam sebuah podcast pada Selasa (14/5/2024).

“Cemburu, karena dia (Pegi) cintanya ditolak (Vina),” kata Marliyana, dalam podcast CURHAT BANG Denny Sumargo. Menurut Marliyana, Pegi kesal karena cintanya tak terbalaskan oleh korban, sehingga ia mengajak teman-teman geng motornya untuk membalas dendam.

Baca Juga :  Alwi Hamu Meninggal Dunia: Jejaknya di Dunia Pers yang Tak Terlupakan

“Awalnya mungkin karena sakit hati karena ditolak terus,” tuturnya. “Memang rencananya hanya memerkosa, tapi karena adik saya membuka mata yang sebelumnya ditutup, akhirnya dibunuh,” tambahnya.

Lebih lanjut, Marliyana menjelaskan bahwa keluarganya kenal dekat dengan Pegi Setiawan dan keluarganya, yang sering berkunjung ke kediaman mereka.

**Pemeriksaan Tujuh Terpidana Lainnya**

Sebelumnya, tujuh terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eki dipindahkan penahanannya ke Bandung untuk menjalani pemeriksaan oleh Polda Jabar pada Senin (20/5) hingga Selasa (22/5). Setelah menjalani pemeriksaan, para terpidana tidak dikembalikan ke Lapas Kelas I Cirebon, melainkan dipindahkan ke Lapas Banceuy dan Rutan Kebonwaru Bandung.

“Polda Jabar meminta pemindahan tersebut untuk mempermudah pemeriksaan lanjutan,” ujar Robianto, Kadivpas Kanwil Kemenkumham Jabar.

Penyidik Ditreskrimum Polda Jabar kini melakukan pemeriksaan intensif terhadap tujuh terpidana tersebut untuk menggali informasi lebih lanjut terkait keterlibatan mereka dalam kasus ini.

Dengan ditangkapnya Pegi Setiawan, diharapkan proses hukum terhadap seluruh pelaku kasus pembunuhan Vina dan Eki dapat segera diselesaikan, memberikan keadilan bagi keluarga korban yang telah menanti selama delapan tahun.

@mpa/uli

Baca Berita Menarik Lainnya :