Search
Close this search box.

Covid-19 DIY: Total 9.287 Kasus Sudah Terkonfirmasi

Jubir Gugus Tugas Covid-19 DIY, Berty Murtiningsih./visi.news/istimewa

Bagikan :

VISI.NEWS – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY memperbaharui data kasus virus corona per Sabtu (19/12/2020) pukul 16.30 WIB. Tercatat ada 9.287 kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY. Dari jumlah ini, kasus aktif sebanyak 2.927 orang, sembuh 6.178 orang, dan meninggal 182 orang.

Dibandingkan dengan Jumat (18/12/2020), ada penambahan 216 kasus positif terkonfirmasi Covid-19, dan pasien yang sembuh sebanyak 74 kasus, serta pasien meninggal 3 kasus.

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY juga melaporkan jumlah suspect Covid-19 sebanyak 19.483 kasus. Jumah ini bertambah 116 kasus dibandingkan hari  sebelumnya, yakni 19.267 kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY, Berty Murtiningsih, mengatakan bahwa penambahan 216 kasus terkonfirmasi positif ini merupakan hasil pemeriksaan 1.275  sampel dari 1.208 orang. Kasus itu tercatat sebagai kasus 9.077 sampai 9.292. Total yang diperiksa sebanyak  137.136 sampel dan 117.151 orang.

“Tambahan 216 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, paling banyak di Sleman 75 kasus, Bantul 58 kasus, Gunung Kidul 33 kasus, Kota Yogyakarta 31 kasus, dan Kulon Progo 18 kasus,” kata Berty dalam keterangannya, Sabtu (19/12/2020).

Menurut Berty, untuk distribusi kasus berdasarkan riwayat, tracing kontak kasus positif sebanyak 143 kasus, periksa mandiri 29 kasus, sisanya 47 kasus belum ada informasi.

Lanjut Berty, sedangkan 74 pasien yang sembuh paling banyak di Kota Yogyakarta dan Bantul masing-masing 27 orang, kemudian Kulon Progo 9 orang, Sleman 6 orang, dan Gunung Kidul 5 orang.

“Untuk tambahan 3 pasien Covid-19 meninggal yakni kasus 5.274, laki-laki, usia 56 tahun, dan kasus 8.818, laki laki, usia 59 tahun. Keduanya warga Bantul. Serta kasus 8.351, perempuan, usia 42 tahun warga Gunung Kidul,” tuturnya.

Berty menambahkan, dari perkembangan kasus Covid-19 di DIY, untuk tingkat kesembuhan atau case recovery rate mencapai 66,52% dan tingkat kematian atau case fatality rate mencapai 1,96%.

Baca Juga :  Bereskan Soal Pinjol, Ahmad Najib: Pentingnya Meningkatkan Literasi Keuangan Masyarakat

“Untuk ruang perawatan dari 64 tempat tidur (TT) critical, yang terpakai 44 TT sisa 20 TT. Dan dari 566 TT non critical, yang sudah terpakai 462 TT, masih sisa 104 TT,” pungkasnya. @yus

Baca Berita Menarik Lainnya :