Search
Close this search box.

Debat Capres Kelima: Anies, Prabowo dan Ganjar Sampaikan Visi Misi dan Program

Bagikan :

VISI.NEWS | JAKARTA – Debat capres kelima yang digelar Minggu (4/2/2024) di Jakarta Convention Center (JCC) menjadi kesempatan terakhir bagi Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo untuk menyampaikan visi misi dan program yang ditawarkan kepada rakyat Indonesia. Debat ini mengusung tema Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi.

Debat capres kelima ini terdiri dari enam segmen, yaitu penyampaian visi misi dan program, pendalaman visi misi, tanya jawab antar capres, tanya jawab dari panelis, dan pernyataan penutup. Berikut adalah ringkasan dari setiap segmen:

Segmen 1: Penyampaian Visi Misi dan Program

Segmen pertama berisi tentang penyampaian visi misi dan program capres. Prabowo Subianto mendapatkan kesempatan awal untuk menguraikan visi misinya. Ia menekankan strategi transformasi bangsa untuk meningkatkan kemakmuran, memberi makan bergizi untuk anak-anak, menghapus kemiskinan, membangun rumah sakit dan puskesmas modern, memperbaiki gaji guru dan ASN, serta mencapai Indonesia Emas 2045.

Ganjar Pranowo tampil sebagai capres berikutnya yang memberikan visi misinya. Ia mengutarakan Indonesia yang beradab dan kesehatan menjadi faktor utama, akses kesehatan berupa satu desa satu faskes satu nakes, akses pendidikan yang baik dan kurikulum yang relevan, perhatian kepada kelompok perempuan dan penyandang disabilitas, serta penguatan ekonomi kerakyatan.

Anies Baswedan menjadi capres terakhir yang menyampaikan visi misinya. Ia menyoroti ketimpangan sosial yang menjadi akar masalah bangsa, perlunya reformasi struktural dan kultural, pemberdayaan masyarakat dan UMKM, pengembangan SDM yang unggul dan berdaya saing, serta peningkatan kualitas lingkungan hidup.

Segmen 2 dan 3: Pendalaman Visi Misi

Segmen kedua dan ketiga berisi tentang pendalaman visi misi capres. Mereka menjawab pertanyaan yang berasal dari panelis yang terdiri dari akademisi, praktisi, dan aktivis. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan meliputi isu-isu seperti inklusi sosial, kebudayaan, pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan teknologi informasi.

Baca Juga :  5 Rekomendasi Sayuran yang Bantu Luruhkan Lemak Perut, Mudah Didapatkan

Anies Baswedan menjawab pertanyaan tentang inklusi sosial dengan mencontohkan program yang telah dilaksanakan di Jakarta. Ia juga menjelaskan rencananya untuk menghapus ujian nasional dan menggantinya dengan asesmen kompetensi. Ia juga menanggapi pertanyaan tentang kesehatan dengan menjanjikan pelayanan kesehatan gratis untuk semua warga.

Prabowo Subianto menjawab pertanyaan tentang kebudayaan dengan menekankan pentingnya melestarikan dan mengembangkan kebudayaan lokal. Ia juga menjelaskan rencananya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan memberikan beasiswa dan bantuan kepada siswa dan guru. Ia juga menanggapi pertanyaan tentang ketenagakerjaan dengan menjanjikan perlindungan dan kesejahteraan bagi para pekerja.

Ganjar Pranowo menjawab pertanyaan tentang pendidikan dengan menawarkan konsep pendidikan sepanjang hayat dan pendidikan karakter. Ia juga menjelaskan rencananya untuk meningkatkan kualitas kesehatan dengan mendorong pencegahan dan promotif. Ia juga menanggapi pertanyaan tentang teknologi informasi dengan menjanjikan penguatan infrastruktur dan literasi digital.

Segmen 4 dan 5: Tanya Jawab Antar Capres

Segmen keempat dan kelima berisi tentang tanya jawab antar capres. Mereka saling bertanya dan menjawab tentang tema-tema yang telah dibahas sebelumnya. Beberapa pertanyaan yang diajukan antara lain tentang program pemberantasan kemiskinan, strategi pengembangan SDM, kebijakan perlindungan lingkungan, dan rencana peningkatan kesejahteraan sosial.

Anies Baswedan bertanya kepada Prabowo Subianto tentang program pemberantasan kemiskinan. Prabowo menjawab dengan menawarkan bantuan langsung tunai, beras murah, dan subsidi listrik. Anies kemudian menanyakan kembali tentang sumber dana dan dampak inflasi dari program tersebut. Prabowo menjawab dengan mengatakan bahwa program tersebut akan didanai dari penghematan anggaran dan tidak akan menimbulkan inflasi.

Prabowo Subianto bertanya kepada Ganjar Pranowo tentang strategi pengembangan SDM. Ganjar menjawab dengan menawarkan program beasiswa, magang, dan sertifikasi. Prabowo kemudian menanyakan kembali tentang kriteria dan mekanisme pemberian program tersebut. Ganjar menjawab dengan mengatakan bahwa program tersebut akan diberikan kepada siswa dan pekerja yang berprestasi dan membutuhkan.

Baca Juga :  Resep Ayam Goreng Bawang Puti, Bikinnya Mudah dan Gampang

Ganjar Pranowo bertanya kepada Anies Baswedan tentang kebijakan perlindungan lingkungan. Anies menjawab dengan menawarkan program penghijauan, pengelolaan sampah, dan pengurangan emisi. Ganjar kemudian menanyakan kembali tentang target dan indikator keberhasilan program tersebut. Anies menjawab dengan mengatakan bahwa program tersebut akan ditargetkan untuk mencapai 30 persen luas lahan hijau, 100 persen pengolahan sampah, dan 50 persen pengurangan emisi.

Segmen 6: Pernyataan Penutup

Segmen keenam berisi tentang pernyataan penutup atau closing statement dari capres. Mereka didampingi oleh cawapresnya. Closing statement pertama disampaikan oleh Anies, lalu disusul Prabowo dan terakhir Ganjar. Berikut adalah inti dari pernyataan penutup mereka:

Anies Baswedan menyampaikan bahwa perjuangannya adalah perjuangan spiritual untuk membawa perubahan bagi rakyat Indonesia. Ia menegaskan bahwa ia akan melawan ketimpangan sosial dengan cinta kasih dan welas asih. Ia juga mengajak rakyat untuk bersatu demi mencapai Indonesia yang cerdas, sejahtera, dan sehat.

Prabowo Subianto menyampaikan bahwa perjuangannya adalah perjuangan nasionalis untuk membangun Indonesia yang mandiri dan berdaulat. Ia menegaskan bahwa ia akan melaksanakan strategi transformasi bangsa untuk meningkatkan kemakmuran. Ia juga mengajak rakyat untuk berani memilih perubahan demi mencapai Indonesia Emas 2045.

Ganjar Pranowo menyampaikan bahwa perjuangannya adalah perjuangan progresif untuk mewujudkan Indonesia yang beradab dan berkeadilan. Ia menegaskan bahwa ia akan memberikan akses kesehatan dan pendidikan yang baik untuk semua warga. Ia juga mengajak rakyat untuk bersama-sama membangun ekonomi kerakyatan yang kuat.

@mpa

Baca Berita Menarik Lainnya :