VISI.NEWS | BANDUNG – Harga bahan pokok di Kota Bandung menunjukkan beberapa perubahan. Menurut laporan harga beberapa komoditas bumbu dapur seperti bawang dan cabai mengalami kenaikan. Salah satu yang mencuri perhatian adalah harga bawang merah yang naik 5,80% atau Rp3.333 menjadi Rp57.500 per kilogram.
Peningkatan harga ini terjadi meskipun Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah melakukan upaya penanaman bawang merah dan cabai rawit serentak di 30 kecamatan se-Kota Bandung. Langkah ini diambil sebagai salah satu upaya untuk mengendalikan inflasi. Namun, tampaknya upaya tersebut belum mampu menekan kenaikan harga bawang merah di pasaran.
Selain bawang merah, beberapa komoditas lain juga mengalami kenaikan harga. Misalnya, harga daging sapi naik menjadi Rp150.000 per kilogram, naik 2,78% atau Rp4.1671. Sementara itu, ada juga beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga, seperti daging ayam kampung dan minyak goreng kemasan.
Meski demikian, Pemkot Bandung tetap berupaya untuk mengendalikan inflasi dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan melakukan penanaman bawang merah dan cabai rawit secara serentak di seluruh kecamatan. Upaya ini diharapkan dapat membantu menstabilkan harga bahan pokok di pasaran.
Namun, perlu diingat bahwa penanaman bawang merah dan cabai rawit ini membutuhkan waktu untuk panen. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan tetap bersabar dan bijaksana dalam mengelola keuangan mereka. Diharapkan, dengan upaya ini, harga bawang merah dan komoditas lainnya dapat kembali stabil di masa mendatang.
Demikian berita terkini tentang harga bawang merah di Kota Bandung pada 28 Mei 2024. Untuk informasi lebih lanjut tentang harga bahan pokok lainnya, Anda dapat mengunjungi situs berita lokal atau melakukan pengecekan langsung di pasar terdekat. Tetap jaga kesehatan dan bijaksana dalam berbelanja Berita 28 Mei 2024, Bandung – Harga bahan pokok di Kota Bandung hari ini menunjukkan beberapa perubahan. Menurut laporan dari detikJabar, harga beberapa komoditas bumbu dapur seperti bawang dan cabai mengalami kenaikan1. Salah satu yang mencuri perhatian adalah harga bawang merah yang naik 5,80% atau Rp3.333 menjadi Rp57.500 per kilogram.
Peningkatan harga ini terjadi meskipun Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah melakukan upaya penanaman bawang merah dan cabai rawit serentak di 30 kecamatan se-Kota Bandung. Langkah ini diambil sebagai salah satu upaya untuk mengendalikan inflasi. Namun, tampaknya upaya tersebut belum mampu menekan kenaikan harga bawang merah di pasaran.
Selain bawang merah, beberapa komoditas lain juga mengalami kenaikan harga. Misalnya, harga daging sapi naik menjadi Rp150.000 per kilogram, naik 2,78% atau Rp4.167. Sementara itu, ada juga beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga, seperti daging ayam kampung dan minyak goreng kemasan.
Meski demikian, Pemkot Bandung tetap berupaya untuk mengendalikan inflasi dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan melakukan penanaman bawang merah dan cabai rawit secara serentak di seluruh kecamatan. Upaya ini diharapkan dapat membantu menstabilkan harga bahan pokok di pasaran.
Namun, perlu diingat bahwa penanaman bawang merah dan cabai rawit ini membutuhkan waktu untuk panen. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan tetap bersabar dan bijaksana dalam mengelola keuangan mereka. Diharapkan, dengan upaya ini, harga bawang merah dan komoditas lainnya dapat kembali stabil di masa mendatang.
@maulana