Search
Close this search box.

Hingga 12 Jam Api Berkobar di Bangunan Pabrik Triplek Jalan Soekarno-Hatta

Hingga Selasa (25/10/2022) pukul 07.15 api masih terlihat di puing-puing bangunan pabrik triplek di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung. /visi.news/eko aripyanto

Bagikan :

VISI.NEWS | BANDUNG – Lebih dari 12 jam, api masih berkobar melahap seluruh isi dan bangunan Pabrik Triplek di Jalan Soekarno Hatta No 501 Kelurahan Cijagra, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung.

Puluhan petugas dan lebih dari sepuluh unit mobil Damkar Kota Bandung terus berupaya untuk melumpuhkan amukan si jago merah namun hingga pagi hari sekira pukul 07.15 WIB, belum dapat dipadamkan.

“Seluruh anggota kami di Kota Bandung dari semalam suntuk hingga pagi hari masih berusaha memadamkan api,” kata Kabid Kesiapsiagaan Operasi Pemadaman dan Penyelamatan Diskar PB Kota Bandung Yusuf Hidayat.

Menurutnya, api masih berkobar di beberapa titik bangunan dan menghanguskan material kayu, kardus dan diduga terdapat bahan baku lainnya jenis minyak yang mudah terbakar, sehingga api sulit dipadamkan.

“Banyak barang mudah terbakar didalam pabrik, dan terdengar beberapa kali ledakan, sehingga api terus membesar, namun di sejumlah titik sudah berhasik di padamkan,” katanya.

Selain banyaknya barang yang mudah terbakar, lanjut Yusuf, luas pabrik yang diketahui dua ribu meter persegi juga dianggap sebagai tantangan para petugas untuk menaklukan kobaran api yang sulit dikendalikan.

“Pabrik cukup luas dan menjadi tantangan bagi petugas, sehingga petugas terua berujibaku untuk memadamkan api dengan berbagai cara dan disebar di seluruh bagian gedung,” ujarnya.

Belum diketahui penyebab pastinya serta ada atau tidaknya korban luka dan meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran ini, pasalnya hingga saat ini masih terus dilakukan upaya pemadaman.

“Belum tahu ya, api berasal dari mana, ada atau tidaknya korban luka dan meninggal dunia, kita masih pokus padamkan api yang terus menyala,” ungkap Yusuf.

Lantas kronologi kebakaran Pabrik Triplek ini sepeti apa ?

Baca Juga :  Brasil Ulang Autopsi Juliana Marins, Temukan Luka Mematikan Usai Jatuh di Rinjani

Salah seorang warga sekitar Pabrik Triplek, Yudi menjelaskan, kebakaran itu sudah terjadi sejak pukul 20.00 WIB Senin (24/10/22) malam, pertama kali terdengar ledakan dan api keluar dari atas pabrik.

“Awalnya api itu terlihat di bagian atas gudang, dan setelah itu merambat ke seluruh bagian bangunan pabrik, terdengar suara ledakan, mungkin suara itu dari cairan thiner yang terbakar,” jelasnya.

Kemudian, keluar asap hitam yang sangat tebal, disertai api yang terus berkobar lebih besar, ditambah angin yang kencang, sehingga seluruh bangunan pabrik diselimuti api merah yang terus menyala.

“Anginnya kencang malam tadi, sehingga api terus membesar, dan tidak lama kemudian petugas damkar dan tim medis datang kelokasi kejadian,” ucap Yudi, Selasa (25/10/22) pagi.

Hingga berita ini diturunkan, puluhan petugas gabungan dari Damkar, Kepolisian, TNI, Relawan dan Masyarakat masih terus melakukan pemadaman sisa-sisa api yang membakar bangunan dan seisi barang didalamnya.

“Alhamdulilah, apinya sudah kecil dan hampir padam, namun pemadaman api masih terus dilakukan di sisa-sisa bangunan dan barang yang sudah terbakar,” pungkasya.@eko

Baca Berita Menarik Lainnya :