VISI.NEWS | BANDUNG – Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menampilkan sisi menarik dalam debat capres terakhir yang digelar pada Minggu (4/2/2024) di Jakarta Convention Center. Dalam debat yang mengusung tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi, Prabowo menyampaikan sejumlah gagasan dan janji yang menarik perhatian publik.
Salah satu hal yang menarik dari Prabowo adalah ketika ia mendadak minta maaf kepada dua capres lainnya, yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, di akhir sesi debat. Prabowo mengaku bahwa dalam kampanye yang penuh dengan kontestasi dan perkataan yang keras, ia dan pasangannya Gibran Rakabuming Raka serta koalisi Indonesia Maju (KIM) mungkin telah melakukan tindakan yang kurang berkenan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang telah menyelenggarakan debat capres dengan baik.
Prabowo juga menarik perhatian ketika ia menyampaikan pidato penutup atau closing statement di debat capres terakhir. Dalam pidatonya, Prabowo mengucapkan terima kasih kepada semua presiden sejak dari Soekarno hingga Joko Widodo. Ia menyebut para presiden terdahulu telah meletakkan dasar yang baik dalam pembangunan Indonesia. Ia juga menegaskan bahwa ia akan menjadi presiden untuk seluruh rakyat Indonesia, termasuk yang tidak memilih dan tidak percaya padanya. Ia juga menjanjikan akan menuntaskan masalah kesehatan, kemiskinan, dan korupsi di Indonesia.
Selain itu, Prabowo juga menarik perhatian ketika ia menyapa industri kreatif di Indonesia. Sehari sebelum debat capres terakhir, Prabowo mengadakan pertemuan dengan para pelaku industri kreatif di Jakarta. Ia mengatakan bahwa ia sangat menghargai dan mendukung industri kreatif yang merupakan salah satu sektor yang berpotensi menghasilkan devisa dan lapangan kerja bagi Indonesia. Ia juga berjanji akan memberikan fasilitas dan insentif bagi industri kreatif jika ia terpilih menjadi presiden.
@mpa