VISI.NEWS | SOREANG – Realisasi pajak hotel dan restoran pada Januari 2023 melampaui pencapaian pada periode yang sama tahun 2021 dan 2022. Pada Januari 2023 pajak hotel terealisasi Rp. 2.043.362.671 (13,62%) sedangkan restoran sebesar 4.411.453.459 (10,03%). Pada periode yang sama tahun 2022 pajak hotel hanya terealisasi 1.140.745.903 (7,60%0 dan tahun 2021 Rp. 500.641.589 (6,26%). Pajak restoran pada tahun 2022 hanya terealisasi Rp. 4.027.065.299 (9,05%) dan tahun 2021 Rp. 2.558.413.148 (9,55%).
“Sesuai dengan arahan dari Pak Bupati, maka kita akan terus genjot semua sektor pajak daerah dengan lebih intensif mengingatkan wajib pajak dan kemudahan-kemudahan dalam cara pembayarannya,” ungkap Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bandung Erwan Kusumah kepada VISI.NEWS, di ruang kerjanya Jumat lalu.
Dikatakan, sejak ia menjabat sebagai Kepala Bapenda Kabupaten Bandung, tidak hanya kemudahan dalam membayar pajak melalui aplikasi “Sibedas Tangguh” namun juga sekarang bisa membayar melalui banyak gerai. “Para Wajib Pajak (WP) dapat melakukan pembayarannya di gerai-gerai yang tersedia seperti di alpamart, Indomart, Tokopedia, Gopay, Kantor pos, ATM dan teller Bank Jabar–Banten serta melalui Aplikasi BJB DiGi,” paparnya.
Sementara itu, Kabid Pajak 1 Agus Dani Khoerudin mengungkapkan bahwa, tahun ini bidang yang dibawahinya mentargetkan pendapatan Rp. 726.030.319.370, untuk delapan jenis pajak daerah. Yakni, hotel, restoran, hiburan, reklame, penerangan, mineral, parkir, dan PAT.
Untuk jenis pajak lainnya, Agus mengungkapkan, target tahun 2023 ini, pajak hiburan sebesar Rp. 775.000.000, pajak reklame Rp. 4.600.000.000, pajak penerangan Rp. 153.500.000.000, pajak mineral Rp. 600.000.000, pajak parkir Rp. 2.800.000.000 dan Pajak Air Tanah (PAT) sebesar Rp. 8.500.000.000.
“Meski tahun ini dikhawatirkan terjadinya resesi ekonomi, namun target pajak kita di tahun 2023 ini tidak mengalami penurunan, bahkan meningkat. Hal ini karena kinerja Bapenda di tahun 2022 cukup baik dan realisasi pajak daerah juga lumayan tinggi dari yang ditargetkan,” pungkasnya.@alfa