VISI.NEWS | JAKARTA – Wartawan senior yang juga salah satu pendiri majalah Tempo, Fikri Jufri, dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (6/3/2025) sekitar pukul 09.41 WIB.
Fikri meninggal dunia dalam usia 89 tahun. Hari kepergiannya bertepatan dengan hari ulangtahun Majalah Tempo ke-54.
Jenazah disemayamkan di Serenia Hills Cluster Signature Blok O 19, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, dan akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bivak Karet.
“Kami mohon doa dari semua pihak semoga amal ibadah almarhum selama hidupnya diterima di sisi Allah SWT, mengampuni segala dosa-dosanya, dan menempatkannya di tempat terbaik di sisi-Nya,” demikian tertulis dalam informasi yang tersebar luas tersebut.
Untuk diketahui, Fikri Jufri lahir di Jakarta pada 25 Maret 1936. Ia pernah kuliah di Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, tempat ia belajar dan mengagumi pikiran-pikiran Sumitro Djojohadikusumo.
Semasa hidupnya, tepatnya pada Hari Pers Nasional (HPN) 2018, Fikri Jufri bersama Harjoko Trisnadi dan Bernard Soedarmara dianugerahi penghargaan ‘Pengabdian Seumur Hidup di Bidang Pers’.
Dilansir dari Tempo, Jumat (7/3/2025), Fikri Jufri telah menerbitkan buku biografinya yang berjudul ‘Saya Al Jufri Bukan Al Capone’ pada 25 Maret 2017, tepat pada perayaan ulang tahunnya yang ke-81.
Fikri Jufri menjadi bagian dari 56 wartawan lain yang menandatangani Deklarasi Sirnagalih pada 7 Agustus 1994, yang menandai berdirinya Aliansi Jurnalis Independen (AJI). @desi