VISI.NEWS | JAKARTA –Artificial Intelligence (AI) ternyata sangat membantu dalam penggarapan konten marketing di media sosial. Hal ini disampaikan oleh Eddy Suk, seorang content creator dan praktisi AI yang telah memanfaatkan kecanggihan teknologi ini. Dalam sebuah acara, Eddy menyebutkan beberapa tools AI yang sangat berguna untuk membuat konten, di antaranya adalah Adobe Firefly, Luma AI, Leonardo AI, HyGen, Copilot, Capcut, Photoroom, Canva, dan ChatGPT.
“Sembilan tools tersebut dapat diberdayakan kecanggihannya untuk bikin konten. Menyoal penggunaannya, tidak sulit, malah tantangannya datang dari diri sendiri,” ungkap Eddy.
Eddy menjelaskan bahwa tantangan terbesar sering kali datang dari kesulitan mencari ide konten atau prompt yang cocok untuk AI, yang bisa saja menurunkan semangat. Oleh karena itu, penting bagi para content creator untuk mampu mengatasi kebuntuan ini. Dengan memanfaatkan AI, kebuntuan ide konten bisa dipecahkan dengan mudah. Cukup meluapkan isi pikiran dan meminta AI untuk memberikan beberapa referensi yang bisa menjadi pertimbangan.
Namun, Eddy juga mengingatkan bahwa AI bisa menjadi pisau bermata dua. “Teknologi ini bisa berguna untuk membantu orang-orang dalam pekerjaan atau sebaliknya,” ujarnya. Menurutnya, penting untuk mengeksplorasi dan mengkreasikan AI agar dapat berkembang dan memanfaatkannya dengan baik. “Masa AI bisa, kita nggak,” jelas Eddy.
Menanggapi hal tersebut, Rizky Arief Dwi Prakoso, CEO HMNS, juga menekankan bahwa orang-orang tidak boleh apatis dan mengabaikan teknologi AI. “Saat ini AI masih dalam proses development. Kita nggak tau nih apa yang terjadi. Jadi, berita-berita lagi seru,” ujar Rizky. Ia menambahkan bahwa perkembangan AI saat ini sangat menarik dan penting untuk diikuti.
Dengan demikian, kehadiran AI tidak hanya menawarkan kemudahan dalam pembuatan konten, tetapi juga mengundang para kreator untuk terus berinovasi dan mengikuti perkembangan teknologi yang semakin pesat.
@shintadewip