VISI.NEWS | JAKARTA – Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) siap mendukung implementasi Jaminan Produk Halal (JPH). Hal ini disampaikan saat menerima kunjungan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hasan di Kantor Kemenag, Jakarta Pusat, pada Jumat (14/3/2025).
Menag Nasaruddin menyatakan bahwa Kemenag dan BPJPH memiliki visi yang sejalan dalam mewujudkan produk halal di Indonesia. Ia juga memastikan bahwa sumber daya yang dimiliki Kemenag, seperti penyuluh agama, KUA, Kanwil, dan Kankemenag, dapat dimanfaatkan untuk mendukung JPH.
“Saya senang hari ini Babe Haikal (sapaan akrab Haikal Hasan) dapat berkunjung ke sini. Beberapa kali juga Babe sering WA untuk membicarakan masalah jaminan produk halal, saya senang. Artinya ini kita sepaham,” ujar Nasaruddin Umar.
“Kemenag pasti akan mendukung implementasi jaminan produk halal. Termasuk, silakan pergunakan resource yang kami punya seperti penyuluh, KUA, Kanwil, Kankemenag,” kata dia.
Di sisi lain, Haikal Hasan mengungkapkan bahwa BPJPH masih kekurangan SDM untuk melaksanakan tugasnya. Oleh karena itu, ia berharap Kemenag bisa membantu penguatan sumber daya manusia dalam proses sertifikasi halal.
“Karenanya, mohon bantuan penguatan SDM ini. Dengan amanah yang cukup besar ini, tidak mungkin kami melakukannya sendiri,” tutur Haikal Hasan.
Haikal juga menekankan bahwa BPJPH akan menjadi gerbang utama dalam pengawasan sertifikasi halal untuk seluruh produk di Indonesia. Dengan peran yang semakin besar, ia menilai penguatan SDM, termasuk melalui penyuluh agama, menjadi hal yang sangat penting untuk mendukung edukasi masyarakat terkait produk halal.
Menanggapi hal ini, Menag Nasaruddin menyambut baik permintaan tersebut dan menegaskan bahwa Kemenag siap bersinergi demi suksesnya implementasi JPH.
“Saya kira kita lebih banyak sepakatnya untuk menyukseskan implementasi Jaminan Produk Halal ini,” tegasnya. @ffr