Search
Close this search box.

Kenali Gejala Hipotermia dan Cara Menanganinya dengan Tepat

Ilustrasi./visi.news/snow republic.

Bagikan :

VISI.NEWS | BANDUNG – Hipotermia merupakan kondisi medis yang sangat serius dan berbahaya, terjadi ketika suhu tubuh turun drastis hingga di bawah 35°C. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat membahayakan nyawa. Oleh karena itu, penanganan cepat dan tepat sangat diperlukan untuk mencegah risiko yang lebih besar.

Untuk mengatasi hipotermia, langkah pertama yang harus dilakukan adalah segera membawa korban ke tempat yang lebih hangat. Jika pemindahan tidak memungkinkan, pastikan korban terlindungi dari angin dan suhu dingin, terutama di area kepala dan leher, guna mengurangi kehilangan panas lebih lanjut.

Setelah itu, periksa kondisi korban dengan hati-hati dan hindari gerakan yang kasar karena dapat memicu serangan jantung. Jika pakaian korban dalam keadaan basah, segera lepaskan dengan lembut dan gantikan dengan pakaian kering atau selimut yang hangat.

Pemberian kehangatan harus dilakukan secara bertahap. Gunakan selimut atau kompres hangat yang dibungkus kain, terutama di area tubuh inti seperti dada, leher, dan selangkangan. Hindari penggunaan sumber panas langsung, seperti botol air panas atau bantal pemanas, karena dapat menyebabkan luka bakar pada kulit.

Jika korban dalam kondisi sadar dan dapat menelan, berikan minuman hangat seperti teh atau sup. Hindari minuman berkafein atau beralkohol karena dapat memperparah kondisi. Selain itu, selalu pantau pernapasan dan denyut nadinya. Jika korban menunjukkan tanda-tanda henti napas atau detak jantung melemah, segera lakukan CPR jika memiliki keterampilan yang diperlukan.

Beberapa tindakan yang harus dihindari saat menangani hipotermia antara lain menggosok atau memijat tubuh korban, memberikan panas secara langsung, membiarkan korban bergerak secara berlebihan, serta memberikan alkohol. Semua tindakan tersebut dapat memperparah kondisi korban.

Baca Juga :  Remaja Dikeroyok Akibat Utang, Dua Pelaku Ditangkap Polsek Baleendah

Terakhir, segera cari bantuan medis agar korban dapat mendapatkan penanganan yang lebih intensif. Kecepatan dalam memberikan pertolongan sangat penting untuk meningkatkan peluang pemulihan dan mencegah komplikasi lebih lanjut. @ffr

Baca Berita Menarik Lainnya :