Search
Close this search box.

Khidmat Pengendara Kota Bandung 3 Menit Peringati Proklamasi

Warga Kota Bandung bersama petugas gabungan menghentikan aktivitas saat momentum peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia di kawasan Simpanglima Asia-Afrika, Selasa (17/8/2021)./cnnindonesia.com/huyogo simbolon/ist

Bagikan :

VISI.NEWS – Sejumlah pengendara roda dua maupun roda empat berhenti sejenak di ruas Simpanglima Asia-Afrika, Kota Bandung, Selasa (17/8/2021).

Mereka menghentikan aktivitas saat momentum peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia.

Melansir CNNIndonesia.com, sesaat sebelum sirine berbunyi, aparat gabungan mulai Dinas Perhubungan, Polisi, dan TNI meminta seluruh warga di kawasan itu berhenti beraktivitas sejenak selama tiga menit termasuk para pengendara.

Sontak warga yang melintas diminta untuk turun dari kendaraannya dan tegap berdiri untuk menghormati detik-detik proklamasi tepat pada pukul 10.17 WIB. Selain itu, petugas gabungan juga ikut mengadakan upacara di jalan.

Diiringi lagu Indonesia Raya, para warga melakukan penghormatan selama tiga menit. Suasana peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia pun terasa khidmat walaupun dilaksanakan secara sederhana.

Mumu Mulyana (43), salah seorang pesepeda yang juga berhenti saat melintas di jalan tersebut mengaku sangat senang bisa terlibat dalam detik-detik proklamasi tersebut. Dia turut membawa putrinya, Siti Aulia (8) mengikuti pelaksanaan peringatan ini.

“Tentu saja saya senang bisa mengikuti detik-detik peringatan proklamasi. Ini sebuah tanda untuk menghormati para pahlawan dan pejuang,” ucap Mumu.

Sementara itu, Kepala Dishub Kota Bandung EM Ricky sangat berterima kasih kepada masyarakat yang sudah ikut menyemarakkan dan merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

“Kita mencoba menghargai jasa para pahlawan dan pejuang untuk memerdekakan Republik Indonesia termasuk proklamator yang telah memproklamasikan kemerdekaan. Sehingga dengan acara ini kita lebih khidmat dan lebih menumbuhkan rasa kebangsaan kita,” ujarnya.

Ricky menuturkan, kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan imbauan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, yaitu untuk menjaga kekhidmatan acara dan menghormati peringatan tersebut, seluruh masyarakat diharapkan dapat menghentikan kegiatan sejenak dan mengambil sikap sempurna pada 17 Agustus 2020 pukul 10.17 WIB.

Baca Juga :  Ketua KPAD Kabupaten Bandung Pantau Langsung Kasus Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren Soreang

“Untuk hari ini, pelaksanaan dilakukan di beberapa titik seperti di Balai Kota, ruang ATCS, Simpangmerdeka dan Simpanglima Asia-Afrika,” kata dia. @fen

Baca Berita Menarik Lainnya :