VISI.NEWS | BANDUNG – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan Partai Golkar bersama PAN dan PPP yang membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) memiliki tiket premium untuk berlaga di Pilpres 2024.
Hal ini karena KIB sudah memenuhi syarat presidential threshold (PT) atau ambang batas pencalonan presiden 20 persen sebagaimana diamanatkan UU Pemilu.
“Golkar dan KIB juga sudah memiliki tiket premium untuk maju di Pilpres, dan siap untuk ikut kontestasi pada Pilpres 2024 nanti, demikian disampikan Pak Airlangga, Ketum Golkar,” kata Ahmad Hidayat Anggota DPRD jabar.
Ahmad mengungkapkan alasan KIB belum mendeklarasikan capres dan cawapres meski telah mengantongi tiket pilpres, dikatakan KIB ingin memperluas basis partai, dengan demikian tidak ada anggota koalisi partai yang ditinggalkan.
“KIB juga masih membuka pintu kepada partai lain untuk bergabung, namun Pak Airlangga memberikan sinyal KIB akan mendeklarasikan capres dan cawapres dalam waktu dekat ini, tetapi ada waktunya, sebentar lagi kapal akan berangkat,” ungkapnya.
Partai Golkar siap menghadapi Pemilu 2024, dijelaskan Ahmad, Partai Golkar telah memiliki lebih dari 1.000 calon legislatif (caleg) yang siap bertanding untuk memperebutkan kursi di parlemen, selain itu, Golkar juga telah merumuskan strategi untuk menggaet para pemilih milenial.
“Salah satunya dengan meluncurkan media dan penggalangan opini atau MPO Go, dan persiapan sudah sangat matang, terakhir kami dengar terdapat 1.260 Caleg se Indoensia,” ujar Ahmad yang juga menjabat sebgai Ketua AMPI Jabar.
Menurut Ahmad, aplikasi yang akan menjadi media publikasi kegiatan DPP Partai Golkar tersebut akan menjadi senjata untuk meraih sebanyak-banyaknya para pemilih pemula atau milenial yang diperkirakan akan mengisi 60 persen suara pada 2024 mendatang.
“Tentu MPO ini kan untuk mengikuti perkembangan, termasuk untuk mendorong aktivitas partai di media sosial, selain memanfaatkan media sosial dalam pertempuran udara jelang Pemilu 2024, Partai Golkar juga tak menutup kemungkinan akan membuka kerja sama dengan media arus utama,” pungkasnya. @eko