VISI.NEWS | KAB. BANDUNG – Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bandung, Tarya Witarsa, bersama jajaran Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bandung lainnya menerima audiensi sejumlah warga asal Kampung Kawungsari RW 07 Kelurahan Wargamekar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Rabu (26/3/2025).
Mereka turut hadir ke Gedung DPRD Kabupaten Bandung untuk menyampaikan keluh kesah dan aspirasinya terkait dengan kondisi dan potensi kerusakan lingkungan di RW 07 Kelurahan Wargamekar tersebut.
Selain diterima jajaran Komisi C DPRD Kabupaten Bandung, juga turut hadir pada kesempatan audiensi itu yakni Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung Asep Kusumah, Plt. Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Bandung Deni Gunawan dan Camat Baleendah Eef Syarif Hidayatullah, Lurah Wargamekar Adji Windaris dan pihak lainnya.
“Alhmdulillah hari ini (Rabu, 26/3/2025) kami kedatangan masyarakat kami yang beraudiensi dengan Komisi C DPRD Kabupaten Bandung. Kebetulan hadir pula Pak Kadis LH, Pak Plt. Sekdis PUTR dan Pak Camat Baleendah dan Pak Lurah Wargamekar,” kata Tarya Witarsa dalam keterangannya.
Tarya Witarsa menyebutkan kehadiran sejumlah warga dari Kampung Kawungsari RW 07 Kelurahan Wargamekar itu menyoal terkait kegiatan alat berat di wilayah RW tersebut.
“Setelah kami simak dan perhatikan ada beberapa poin keluhan yang disampaikan oleh sejumlah warga terkait aktivitas alat berat yang dilakukan sebuah perusahaan di kampung mereka,” katanya.
“Apa yang menjadi keluhan warga itu? Pertama, sumber air yang biasa digunakan oleh warga menjadi terganggu. Kedua, lingkungan menjadi rusak. Ketiga, dikhawatirkan terjadi longsor dan banjir bandang,” jelasnya.
Ketua Komisi C menegaskan, untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat itu, mereka menginginkan pekerjaan atau aktivitas alat berat itu ditutup atau dihentikan.
“Kami berharap apa yang menjadi keluhan dan harapan masyarakat itu ada solusi terbaik bagi semua pihak. Hal itu untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Bandung yang lebih Bedas, maju, berkelanjutan menuju Indonesia Emas,” harapnya.
Di akhir pertemuan audiensi itu, Tarya Witarsa menegaskan bahwa Komisi C akhirnya mengeluarkan nota komisi.
“Aktivitas alat berat di Kampung Kawungsari RW 07 itu, Komisi C sudah mengeluarkan nota komisi
untuk ditutup kepada dinas terkait,” katanya. @kos
