Search
Close this search box.

Kompetisi Perdagangan Kripto Terbesar di Dunia Berhasil Memecahkan Rekor meski Pasar Tengah Berada dalam Tren Bearish

Bagikan :

  • World Series of Trading (WSOT) Bybit merupakan “Piala Dunia perdagangan kripto”.
  • Tahun ini, WSOT Bybit mempersembahkan total hadiah terbesar dalam sejarah
    Kompetisi perdagangan kripto berhasil memecahkan rekor dalam hal jumlah partisipan.

VISI.NEWS | VICTORIA – WSOT, kompetisi perdagangan kripto terbesar di dunia, berakhir secara mengesankan dengan total hadiah fantastis senilai $8 juta. Setelah melalui 20 hari berkompetisi secara ketat, para trader terbaik berhasil meraih keuntungan sebesar lebih dari 10.000% terlepas dari kondisi pasar yang sulit.

“Tahun ini, saya dibuat terpana oleh keberhasilan WSOT, baik dari segi jumlah partisipan maupun semangat komunitas dari acara tersebut,” ujar Ben Zhou, salah satu pendiri dan CEO Bybit dalam rilis yang diterima VISI.NEWS, Rabu (3/8/2022) petang. “Kompetisi ini tidak hanya menunjukkan kepercayaan yang tak tergoyahkan dari para penggemar kripto di seluruh dunia; tetapi juga secercah harapan di pasar bear.”

Hampir 70.000 trader, katanya, berpartisipasi dalam kompetisi tahun ini untuk menunjukkan keahlian mereka di ajang perdagangan kripto yang setara dengan Piala Dunia. Jumlah partisipan WSOT 2022 dua kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan acara tahun 2021, membuka total hadiah yang 100% lebih besar dibanding tahun lalu.

“Total hadiah dibagi ke dalam tiga kategori terpisah. Balap Regu menawarkan total hadiah senilai $6 juta, dengan acara Balap Tunggal, dan acara Hadiah Zona Kecepatan yang masing-masing menawarkan total hadiah senilai $1 juta. Selain itu, Bybit membagi-bagikan sebanyak lebih dari 1.000 bonus hadiah NFT, termasuk NFT CloneX dan NFT Mutant Ape Yacht Club yang berharga,” ungkapnya.

Kontes yang menarik tersebut sekali lagi berhasil memikat komunitas kripto, membuktikan ketahanan pasar digital yang sedang berkembang di tengah situasi pasar yang penuh ketidakpastian. Trader dari lebih dari 1.000 regu yang mencakup 182 wilayah berjuang sekuat tenaga untuk menjadi pemenang, dengan raksasa Korea Maeuknam Team membentuk tim terbesar dengan 3.241 anggota, diikuti oleh Sniper Squad, dan Streamer Satto yang masing-masing terdiri dari 2.565 dan 2.232 anggota.

Baca Juga :  Mulyadi Sebut Sistem Tata Kelola Penjualan 'Gas Melon' Perlu Diperbaiki

Untuk dapat memenangkan kompetisi perdagangan, katanya, dibutuhkan kreativitas dan keberanian. Oleh karena itu, Bybit melanjutkan kemitraannya bersama UNICEF dengan menyalurkan donasi lainnya sebesar $400.000 dalam BTC. Dengan bangga Bybit mendukung UNICEF dan kontribusinya untuk menyediakan akses yang sama ke dunia pendidikan dan memberdayakan pendidikan anak perempuan di Asia timur dan Pasifik. Selain itu, kontribusi tersebut akan meningkatkan, mengintensifkan, dan mengimplementasikan program percontohan pendidikan STEAM (Sains, Teknologi, Teknik, Seni, dan Matematika) yang berfokus pada anak perempuan di provinsi pegunungan terpencil di Vietnam.@mpa

Baca Berita Menarik Lainnya :