Search
Close this search box.

LTN NU Kabupaten Bandung Gelar Buka Bersama dan Canangkan Tabligh Akbar Budaya

Buka bersama LTN NU bersama lembaga lainnya yang ada di PCNU Kab. Bandung. /visi.news/dok.bambang melga

Bagikan :

VISI.NEWS | KAB. BANDUNG – Pengurus Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTN NU) Kabupaten Bandung menggelar acara buka bersama pada akhir pekan kemarin di sebuah madrasah milik salah satu pengurus. Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah lembaga di bawah NU, seperti Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi), Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu), dan Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyyah (Jatman).

Ketua LTN NU Kabupaten Bandung, Bambang Melga, mengungkapkan rasa bangganya terhadap LTN NU yang berisi sumber daya manusia unggul. Menurutnya, kehadiran LTN NU memberi warna tersendiri dalam dinamika PCNU Kabupaten Bandung.

“Sebagai ketua, saya bangga bisa menghadirkan teman-teman dengan SDM unggul. Keberadaan mereka kini banyak dilirik oleh lembaga-lembaga lain untuk memperkuat eksistensinya,” ujar Dosen Telkom University ini, Senin (18/3/2025).

“Terbukti ada Kang Aep rekan kita di LTN NU, seorang jurnalis senior dan Penasehat AMSI Jabar yang diminta  duduk di Lakpesdam. Ada Kang Asep Saipulloh yang diminta oleh lembaga Ma’arif untuk memperkuat bidang Pendidikan, bahkan ajengan Akbar dari LTN malah diminta langsung oleh PCNU untuk meminpin Jatman,” ungkapnya.

Bambang Melga juga mengatakan, dirinya merasa bangga serta menjadi sebuah kehormatan bagi LTN NU, karena di jajaran pengurus LTN NU pun diperkuat oleh keberadaan Kang Ridwan C.H. Madris, seorang seniman Jawa Barat, mantan Ketua Lesbumi PWNU, yang mau berkhidmah bersama di NU Kabupaten Bandung. “Di mana pun ia berasa akan membawa gerbong kumpulan seniman se Jawa Barat, karena ia merupakan Pemimpin Sawargi Jabar,” tandas Dewan Pakar ICMI Kabupaten Bandung ini.

Dalam bincang-bincang ba’da buka bersama itu, katanya, disepakati oleh lembaga-lembaga yang hadir untuk membuat sebuah pergerakan bersama dengan seluruh lembaga yang ada di PCNU Kab. Bandung, yang di beri nama,”Tablig Akbar Budaya,” dimana perhelatan ini akan berkalaborasi dengan komponen pengurus di 31 wilayah MWCNU, dan melibatkan pesantren-pesantren, santri, masyarakat setempat, juga para seniman di tiap wilayahnya, dengan dimeriahkan berbagai acara, seperti lomba bagi anak-anak RA, TK, dan Paud, acara pelatihan, bazar, pengobatan massal, pentas seni budaya, seminar, penguatan coin NU, talk show peran NU di Kab. Bandung, dan penampilan terakhir di tutup oleh tabliq akbar yang akan melibatkan para dai-dai hebat dari NU kab. Bandung.

Baca Juga :  Usai Kesepakatan Tarif, China Longgarkan Pembelian Boeing

Vicky Toufik Hidayat, ketua Lesbumi Kab. Bandung yang mewadahi para seniman dan budayawan, sangat antusias untuk program dan gagasan bagi turunnya semua lembaga di PC NU kab. Bandung, untuk siap terjun bersama dalam perhelatan acara ini, yang rencananya bisa dimulai pada bulan syawal nanti.

“Agenda acara yang menghimpun kekuatan seluruh lembaga di PCNU kita ini, adalah bentuk
rasa khidmah terakhir kita yang akan berakhir masa kepengurusannya menurut SK di tahun 2027, ” ungkap Vicky Toufik.

“Lalu apa yang bisa kita lakukan dalam mengisi akhir masa jabatan kita yang akan berakhir 2026 nanti, yaa mau tidak mau kita harus tunjukan kiprah kita, dan terjun menggalang kekuatan bersama bagi hadirnya kesadaran, dan semangat warga NU pada organisasinya,” ungkapnya.

Gagasan Tabligh Akbar Budaya ini, merupakan sebuah gagasan silaturahminya para pengurus NU di setiap elemennya, dengan tujuan menguatkan silaturahmi lembaga-lembaga dengan MWCNU, menguatkan potensi Nahdliyin di setiap wilayah, memunculkan antusias berjami’ah di NU, memberi rasa gembira, dan adanya tontonan yang akan jadi tuntunan nantinya.

Sekaligus juga dalam event nanti, pergerakan bersama dari para lembaga bersinergi dengan MWC NU di 31 Kecamatan, akan menunjukan kekuatan potensi Nahdliyin yang lebih progresif, kritis, dan siap untuk lebih terbuka, bagi adanya perubahan paradigma besar, dalam mengemban tanggung jawab perjuangan membesarkan NU, yang diawali trasparansi para pengurusnya, guna mengawal serta menjaga NU Kab. Bandung lebih berkarakter, dan lebih bermartabat.

@uli

Baca Berita Menarik Lainnya :