VISI.NEWS | KAB. BANDUNG – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Baitul Arqom Al Islami turut serta dalam penyelenggaraan pemilihan Ketua Rukun Warga (RW) di Desa Warnasari, Kecamatan Pangalengan. Keterlibatan mereka merupakan bagian dari upaya memperkuat demokrasi di tingkat desa dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses politik.
Mahasiswa KKN yang berasal dari berbagai jurusan dengan penuh antusias membantu jalannya pemilihan. Mereka bertugas sebagai petugas pemungutan suara, pengawas, serta memastikan proses pemilihan berjalan lancar dan transparan. “Kami ingin membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya demokrasi dan partisipasi dalam proses politik,” ujar Sugih, ketua mahasiswa KKN Desa Warnasari dalam keterangannya, Selasa (12/2/2024).
Antusiasme warga terlihat sejak pagi, dengan banyaknya masyarakat yang hadir untuk memberikan hak suaranya. Mahasiswa KKN membantu dalam pengaturan antrean, verifikasi daftar pemilih, hingga penghitungan suara. “Kami ingin memastikan bahwa semua masyarakat memiliki kesempatan yang sama untuk memilih calon RW di Desa Warnasari,” kata Wafi, salah satu mahasiswa KKN.
Pemilihan RW di Desa Warnasari ini menjadi bukti nyata dari pelaksanaan demokrasi yang sehat. Dengan adanya keterlibatan mahasiswa, proses pemilihan dapat berlangsung lebih tertib, transparan, dan minim konflik. “Kehadiran mahasiswa STAI Baitul Arqom sangat membantu masyarakat dalam proses membangun demokrasi yang sehat di desa kami,” ungkap Nenden, seorang kader desa Warnasari.
Selain membantu jalannya pemilihan, mahasiswa KKN juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya demokrasi di tingkat akar rumput. Mereka mengadakan diskusi kecil dengan warga untuk membahas bagaimana partisipasi aktif dapat membawa perubahan positif bagi desa. “Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk lebih aktif dalam politik lokal,” tambah Sugih.
Keberhasilan pemilihan RW ini juga mendapat apresiasi dari aparat desa yang melihat semangat mahasiswa dalam mendukung proses demokrasi. Kepala Desa Warnasari, dalam sambutannya, menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi mahasiswa KKN yang telah membantu kelancaran pemilihan RW tahun ini.
Kegiatan ini membuktikan bahwa peran mahasiswa dalam masyarakat bukan hanya sebagai akademisi, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial. Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, mereka telah menunjukkan bahwa demokrasi bukan sekadar teori, tetapi harus dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan berakhirnya pemilihan RW yang sukses ini, diharapkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan politik desa akan terus meningkat. Kehadiran mahasiswa KKN STAI Baitul Arqom Al Islami telah menjadi bagian dari upaya membangun demokrasi yang lebih inklusif dan transparan di Desa Warnasari.
@bambang melga