Anggota DPRD Jawa Barat Haji Kusnadi. /visi.news/eko aripyanto VISINEWS |BANDUNG – Bagi masyarakat Bogor Barat dan Timur, pemekaran merupakan suatu hal penting yang telah dinanti sejak bertahun-tahun, namun hingga saat ini pemekaran tersebut belum bisa ter realisasikan karena terhalang moratorium.
Untuk itu, Anggota DPRD Jawa Barat (Jabar) Haji Kusnadi meminta agar masyarakat tetap bersabar, pasalnya Pemprov Jabar masih berupaya untuk mewujudkan dan mendorong pemerintah pusat untuk mewujudkan pemekaran tersebut.
“Pansus DPRD dan Pemprov Jabar saat ini tengah berupaya untuk pemekaran wilayah Bogor Barat dan Timur, semoga segera dapat dikabulkan oleh pemerintah pusat,” katanya.
Kusndi sangat memahami pentingnya pemekaran tersebut perlu dilakukan, namun kebijakan moratorium membuat proses pemekaran ini memerlukan waktu dan komunikasi yang panjang sampai akhirnya pemerintah pusat mencabut moratorium tersebut.
“Tujuan pemekaran tidak lain untuk mendekatkan pelayanan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, namun moratorium belum dicabut oleh pemerintah pusat, sehingga perlu bersabar,” ungkapnya.
Sebagai legislator dapil Kabupaten Bogor, lanjut Kusnadi kepada VISINEWS Sabtu (19/3/22), akan terus memperjuangkan dan mengawal proses pemekaran tersebut, terlebih Gubernur Jabar Ridwan Kamil telah menandatangani surat persetujuan bersama.
“Insya Allah, apa yang menjadi aspirasi masyarakat, kami dari DPRD Provinsi Jabar bersama Gubernur akan memperkuat dan mengantarkan keinginan masyarakat ini terlepas moratorium dari pemerintah pusat,” ujarnya.
Terakhir, adanya rencana pemekaran itu tidak hanya akan dilakukan di Bogor saja, akan tetapi disejumlah wilayah lain pun akan dilakukan hal yang sama, dan seluruh fraksi di DPRD Jabar sudah sefaham dan menyetujuinya.
“Semua fraksi di DPRD Provinsi Jabar juga sudah sepaham dan sepakat terkait upaya pemekaran Bogor, Sukabumi, Cianjur, dan yang lainnya, hanya tinggal menunggu waktu saja,” pungkasnya. @eko.
