VISI.NEWS | BANDUNG – Tragis! Maung Bandung Persib menderita luka yang amat dalam usai dibungkam Madura United 1-3 di hadapan pendukung sendiri, pada pekan kedua Liga-1/2022-2023 yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage, Sabtu (30/7/2022) petang WIB.
Laga Persib kontra Madura United yang dihadiri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, gagal mewujudkan ambisinya untuk meraih tiga poin setelah tidak berdaya meladeni permainan cepat tim berjuluk Laskar Sape Kerrab.
Akibat kekalahan ini, posisi Persib yang diarsiteki Robert Alberts melorot ke peringkat 12 dalam daftar klasemen sementara dengan poin satu. Sementara Madura United nyaman di puncak dengan mengemas enam poin hasil dua kali kemenangan.
Tim Pangeran Biru sebetulnya unggul lebih dulu 1-0 dibukukan David da Silva saat babak pertama baru bergulir 17 menit. Gol tersebut merupakan hasil kerjasama dengan Frets Butuan yang mengirimkan umpan terobosan kepada David da Silva dari sisi kiri, yang diteruskan dengan tembakan menyusur tanah dan si kulit bundar pun bersarang di jala lawan yang dikawal R. Oscario.
Madura United terkejut dengan gol tersebut dengan melancarkan serangan gencar ke zona pertahanan Persib. Namun serangan tersebut dapat dimentahkan barisan belakang tim tuan rumah.
Peluang diperoleh Madura United pada menit ke-32 melalui Fachruddin Aryanto dua kali berturut-turut. Menyambut sepak pojok, Fachruddin menanduk bola, tapi dapat ditepis kiper Fitrul Dwi Rustapa. Bola muntah kemudian kembali disambar kepala Fachruddin, kali ini membentur mistar gawang. Keduduka 1-0 bertahan hingga turun minum.
Laskar Sape Kerrab langsung tancap gas di awal babak kedua. Upaya mereka membuahkan hasil pada menit ke-60 melalui gol Luiz ‘Lulinha’ Dos Reis.
Gol tersebut menaikkan motivasi Madura United untuk melanjutkan tren positif di awal musim. Mereka akhirnya membalikkan keadaan 2-1 di menit ke-68 melalui sepakan Pedro Henrique.
Persib makin keteter dengan kondisi tertinggal. Nasib sial rupanya menyelimuti tim Pangeran Biru, ketika pada menit ke-82 terjadi malapetaka yang tidak diinginkan
ketika Hugo Gomes menuntaskan tugasnya sebagai algojo penalti yang membuat skor berubah menjadi 3-1.
Hadiah penalti diberikan wasit menyusul pelanggaran Fitrul kepada Lulinha. Skor ini bertahan hingga pertandingan berakhir.@zall