VISI.NEWS | BANDUNG – Peternakan burung kenari kini tengah berkembang pesat dan menarik perhatian banyak pelaku usaha. Tidak hanya sebagai hewan peliharaan, burung kenari juga memiliki nilai bisnis yang cukup menggiurkan di pasar lokal. Sejumlah peternak di berbagai daerah kini sukses meraih keuntungan dari usaha ini, bahkan menjadikannya sebagai sumber pendapatan utama.

Burung kenari dikenal dengan keindahan suara kicauannya yang merdu, menjadikannya salah satu jenis burung favorit para penggemar burung di Indonesia. Hal ini membuka peluang bagi para peternak untuk memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat.

Pasar burung kenari di Indonesia kini semakin berkembang, dengan semakin banyaknya komunitas pecinta burung dan berbagai lomba kicauan yang mempromosikan burung kenari sebagai primadona.

Menurut beberapa peternak, salah satu alasan bisnis ini menguntungkan adalah karena permintaan terhadap burung kenari tidak hanya terbatas pada hobi, tetapi juga untuk tujuan kontes atau perlombaan.

“Burung kenari memiliki penggemar yang setia, dan banyak yang rela membeli dengan harga tinggi jika kualitas kicauannya luar biasa,” ujar Rudi, seorang peternak kenari dari Bandung, dikutip dari keterangannya, Kamis (13/2/2025).

Menurut Rudi Strategi Peternak dalam Meraih Keuntungan Ternak Burung Kenari

Meskipun pasar burung kenari menawarkan peluang yang menarik, peternakan ini tetap memiliki tantangan tersendiri. Salah satu tantangan terbesar adalah dalam hal pemeliharaan dan pembibitan yang membutuhkan perhatian khusus agar menghasilkan burung kenari berkualitas. Selain itu, untuk memenangkan pasar, peternak harus dapat mengembangkan strain burung kenari yang memiliki kualitas suara unggul, serta sehat dan terawat dengan baik.

Para peternak juga mulai memanfaatkan teknologi dalam proses pemeliharaan. Misalnya, dengan menggunakan media sosial untuk menjual burung kenari dan memperkenalkan produk unggulan mereka ke pasar yang lebih luas. Selain itu, mereka juga berpartisipasi dalam pameran dan kompetisi burung kenari untuk meningkatkan kredibilitas dan memperluas jaringan pasar.

Untuk keuntungan dari peternakan burung kenari bervariasi, tergantung pada kualitas burung yang dihasilkan dan cara pemasaran yang dilakukan. Burung kenari dengan kualitas suara terbaik dan penampilan fisik yang menarik dapat dijual dengan harga yang cukup tinggi, bahkan dapat mencapai jutaan rupiah per ekor untuk burung yang memenangkan lomba.

Salah satu peternak di Bandug, Rudi, menceritakan bahwa ia bisa memperoleh keuntungan besar dari penjualan burung kenari hasil peliharaannya.

“Setelah burung kenari yang saya pelihara menjuarai kontes lokal, saya menjualnya dengan harga dua kali lipat lebih tinggi dari harga normal,” tuturnya.

“Namun, butuh waktu dan perhatian ekstra untuk merawat burung agar bisa bersaing di level tersebut.” sambungnya.

Peternakan burung kenari di Indonesia bukan hanya sekadar hobi, tetapi juga bisnis yang menjanjikan. Dengan pasar yang terus berkembang dan permintaan yang tinggi, peternak burung kenari kini dapat meraih keuntungan yang signifikan. Meskipun tantangan tetap ada, dengan strategi yang tepat dan kualitas yang terjaga, usaha ini bisa menjadi pilihan yang menguntungkan bagi mereka yang tertarik untuk berbisnis di bidang avian.

Jika Anda tertarik untuk memulai peternakan burung kenari, ada banyak peluang yang menanti. Sukses peternak kenari dapat menjadi inspirasi bagi mereka yang ingin menggali potensi bisnis ini lebih dalam.

Lalu untuk harga kisaran burung kenari berupa rupa mulai dari harga Rp100.000 sampai Rp.200.00, untuk burung local di Indonesia,namun untuk Burung inport dari luar negri harganya cukup fantastis mulai dari Rp.2.000.000. sampai Rp.10.000.000. Sebagai contohnya saya ambil burung dipeternakan langsung, burung ini di bandrol dengan harga Rp.700.000.

Namun untuk para penghoby burung kenari harga ini termasuk murah.

Ini adalah salah satu metode peternakan kenari yang bagus dan benar.

Persiapan Kandang Kotak

– Ukuran Kandang: Kandang kotak untuk burung kenari idealnya memiliki ukuran minimal 40 cm x 40 cm x 40 cm untuk pasangan burung, dengan ruang tambahan agar mereka bisa bergerak dengan nyaman. Jangan membuat kandang terlalu sempit agar burung kenari dapat terbang dan bergerak bebas.

– Bahan Kandang: Gunakan bahan kandang yang kuat dan aman, seperti kawat besi dengan celah kecil agar burung tidak bisa keluar atau terluka. Pastikan juga tidak ada bagian yang tajam pada kandang.

– Kebersihan: Pastikan kandang kotak mudah dibersihkan, karena kebersihan sangat penting untuk menjaga kesehatan burung. Gunakan alas kandang dari kertas atau serbuk kayu yang mudah diganti.

Pemilihan Pasangan Kenari

– Pilih Pasangan yang Sehat: Pastikan memilih kenari jantan dan betina yang sehat, aktif, dan memiliki kualitas suara yang baik (jika tujuannya untuk menghasilkan burung dengan suara bagus). Usia ideal untuk pemeliharaan adalah sekitar 6-12 bul

Penataan Kandang

– Posisi Kandang: Letakkan kandang di tempat yang tenang, jauh dari gangguan dan tidak terkena langsung sinar matahari yang terlalu panas. Kenari lebih nyaman di tempat yang tidak terlalu bising dan tidak terlalu dingin.

– Penambahan Perlengkapan Kandang: Di dalam kandang kotak, pastikan ada beberapa peralatan untuk kenyamanan burung:

Pakan dan Suplemen

– Pakan Utama: Berikan pakan utama berupa biji-bijian kenari (seperti biji kenari, millet, atau biji rumput). Anda juga bisa memberikan pakan tambahan seperti telur rebus, sayuran hijau (seperti sawi atau daun selada), serta buahbuahan yang aman untuk burung. Pemeliharaan Suhu dan Kelembapan

– Suhu Ruangan: Pastikan kandang tidak terlalu panas atau terlalu dingin. Suhu ideal untuk kenari berada di kisaran 18–24°C.

– Kelembapan: Kenari lebih suka lingkungan yang tidak terlalu lembap. Pastikan ada sirkulasi udara yang baik untuk menghindari kelembapan berlebih yang bisa menyebabkan masalah kesehatan pada burung.