Meutya Hafid Nilai Pemberian Pangkat Tituler Deddy Corbuzier Tidak Relevan

Editor Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid./via dpr.go.id/runi/nr/ist.
Silahkan bagikan

VISI.NEWS | JAKARTA – Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid menyoroti pemberian pangkat Letnan Kolonel (Letkol) Tituler TNI kepada presenter Deddy Corbuzier. Meutya mengatakan, tidak ada komunikasi baik dari Kementerian Pertahanan (Kemenhan) maupun TNI terkait pemberian pangkat letkol tituler tersebut.

“Ya saya juga kaget, jujur kaget. Karena belum dikomunikasikan kepada kami (Komisi I DPR),” ujarnya dalam keterangan pers rilis seperti dilansir Parlementaria, Rabu (14/12/2022).

Meutya mengungkapkan, pada prinsipnya, orang nonmiliter diberi pangkat tituler TNI memang tidak masalah. Akan tetapi, publik berhak mendapat penjelasan agar pemberian pangkat perwira menengah terhadap Deddy Corbuzier tidak menuai kontroversi.

“Supaya jelas tugasnya apa. Karena kan tidak menutup kemungkinan kalau sudah dibuka bisa ada warga negara lain yang ditunjuk sehingga kriterianya jelas dan transparan seperti apa yang bisa diundang oleh TNI untuk menjadi salah satu anggotanya dari luar,” tambah Meutya.

Selain itu, kata Politisi Partai Golkar ini, kriteria dari pemberian pangkat letkol tituler TNI terhadap Deddy Corbuzier tidak jelas. Ia mengatakan, tugas Deddy Corbuzier usai menyandang pangkat letkol tituler TNI harus dipaparkan.

“Makanya ini kan kriteria ini tidak jelas. Makanya itu yang harus dikomunikasikan ke publik, apa tugasnya sebagai perantara komunikasi ke publik kita juga belum tahu,” katanya.

Lebih lanjut, Meutya Hafid menyarankan agar TNI tidak hanya membuka pangkat tituler TNI untuk kalangan selebritas. Ia mengatakan, orang yang punya minat yang sama juga harus bisa mendapat pangkat itu.

“Sehingga nanti orang-orang yang berminat mendapatkan posisi dengan gelar yang sama bisa mempersiapkan posisinya juga,” ujar Meutya. @fen

Baca Juga :  Digitalisasi Pemilu, Menkominfo Dorong Studi Banding Penerapan di Negara Lain

Fendy Sy Citrawarga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Next Post

Jelang Natal 2022, Wali Kota Bandung: Keberagaman Adalah Anugerah

Kam Des 15 , 2022
Silahkan bagikanVISI.NEWS | KOTA BANDUNG – Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menegaskan, keberagaman umat beragama di Kota Bandung merupakan fitrah dan anugerah yang harus dijaga. Karena itu juga, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berusaha untuk terus menjaga anugerah tersebut. “Perbedaan agama, suku, ras itu adalah anugerah. Karena kita tidak pernah minta […]