VISINEWS | BANDUNG – Hikmah dalam momentum Nuzurul Qur’an atau proses diturunkannya Al-Qur’an pada 17 Ramadhan, bagi Partai Golkar memiliki literasi tinggi guna membangun bangsa khususnya di Jawa Barat (Jabar).
Demikian dikatakan Wakil Ketua DPD Golkar Jabar, Haji Kusnadi kepada VISINEWS, menurutnya betapa agungnya nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an.
“Kita dituntut untuk memiliki kesadaran literasi yang tinggi guna membangun umat dan bangsa,” katanya.
Kusnadi mengungkapkan, Islam mendorong umatnya agar menguasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang membawa manfaat dan kemajuan umat manusia, oleh karena itu, sebagai negara mayoritas Islam, harus menujukan bangsa yang berperadaban.
“Kita bukan bangsa yang mudah terpecah belah, tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita bohong atau hoaks, dan bukan bangsa yang terpolarisasi karena perbedaan politik sesaat,” ungkapnya.
Semua pihak harus menunjukkan, lanjut Kusnadi, bahwa Islam di Indonesia merupakan Islam yang moderat, Islam yang kokoh dalam menjaga persatuan dan kesatuan serta Islam yang menjungjung tinggi toleransi serta saling menghormati satu sama lainnya.
“Kita harus menunjukkan kepada dunia bahwa Islam di Indonesia Islam yang toleran, moderat, hidup rukun dengan kemajemukan bangsa, serta tidak mudah terpecah belah,” ujarnya.
Terakhir, Kusnadi mengajak masyarakat untuk dapat memaknai peringatan Nuzurul Qur’an ini sebagai momen berserah diri terhadap yang Maha Pencipta Allah Swt, seraya memanjatkan doa agar umat Islam di Indonesia bisa terus menjaga persatuan dan kesatuan.
“Intinya adalah, bisa terus menjaga persaudaraan sesama umat muslim dan umat beragama lainnya,” pungkasnya. @eko.
