VISI.NEWS | CIPARAY – Penandatanganan kesepakatan yang terdiri dari beberapa poin antara Pemerintah Desa Ciparay dan Ikatan Warga Pasar Ciparay (IWPC) yang disaksikan Pokja Pasar Ciparay, Forkopimcam dan para pedagang.

Penandatanganan kesepakatan ini berlangsung di kantor marketing pendataan, lapang Cijagur Desa Pakutandang Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung, Kamis (15/8/2024).

Ketua Pokja Zaenal Mutaqin mengatakan bahwa inti dari poin penandatangan kesepakatan tersebut, yakni pertanggal 15-31 Agustus 2024, para pedagang pasar Ciparay akan berbondong-bondong pindah ke Tempat Penampungan Pedagang Sementara (TPPS) yang sudah dipersiapkan oleh pihak ketiga PT. Pradasa selaku pelaksana revitalisasi pasar Ciparay.

“Alhamdulillah hari ini dilaksanakan penandatanganan kesepakatan antara Pemdes Ciparay dan IWPC, yang dimana artinya ada hasil perkembangan yang baik, Insya Allah pertanggal 1 September di TPPS sudah ada kegiatannya dari para pedagang,” ucapnya.

“Dan pada awal Bulan September ini juga akan dilaksanakan groundbreaking revitalisasi Pasar Ciparay, dengan masa waktu paling lambat 24 Bulan,” katanya menambahkan.

Zaenal menyebutkan bahwa meskipun dalam perjalanan prosesnya itu sendiri cukup berat, namun semua pada akhirnya bisa dilewati. Untuk itu, ia mengapresiasi pada semua pihak yang terlibat selama ini.

“Kita perlu bersyukur bahwa pembangunan revitalisasi pasar Ciparay tradisional menjadi pasar modern yang prosesnya cukup panjang ini dapat kita musyawarahkan dapat kita duduk bersamakan,” ungkapnya.

“Mudah-mudahan dengan adanya pasar Ciparay yang baru nanti dapat menghidupkan magnet perekonomian dan lebih banyak bermanfaat bagi warga masyarakat Ciparay dan umumnya warga masyarakat Kabupaten Bandung,” harapnya

@gvr