VISI.NEWS | AMERIKA – Para pemimpin dunia mengucapkan selamat kepada Donald Trump yang telah diproyeksikan memenangi pemilihan presiden Amerika Serikat, mengalahkan capres dari partai Demokrat, Wakil Presiden Kamala Harris, Rabu (6/11/2024).

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan bahwa ia siap bekerja sama dengan Trump.

“Dengan rasa hormat dan ambisi seperti yang telah kami lakukan selama empat tahun,” tulisnya.

Dalam sebuah posting di media sosial X, Macron presiden Prancis mengatakan bahwa hubungan dengan Trump, akan mempertimbangkan keyakinan saya.

“Mempertimbangkan keyakinan Anda, dan keyakinan saya,” tulisnya.

“Untuk lebih banyak perdamaian dan kemakmuran,” tambahnya.

Kepala NATO Mark Rutte pun mengucapkan selamat kepada Trump, dan mengatakan kembalinya dia ke tampuk kekuasaan akan membantu menjaga aliansi tersebut tetap “kuat”.

“Kepemimpinannya akan kembali menjadi kunci untuk menjaga Aliansi kita tetap kuat. Saya berharap dapat bekerja sama dengannya lagi untuk memajukan perdamaian melalui kekuatan dengan NATO,” kata Rutte dalam sebuah pernyataan, dilansir kantor berita AFP, Rabu (6/11/2024).

Perdana Menteri India Narendra Modi turut mengucapkan selamat, seraya menambahkan bahwa ia berharap dapat bekerja sama dengan Trump.

“Selamat yang sebesar-besarnya, sahabat saya @realDonaldTrump, atas kemenangan pemilu bersejarah Anda,” tulis Modi di platform media sosial X.

“Seiring dengan keberhasilan Anda di masa jabatan sebelumnya, saya berharap dapat memperbarui kerja sama kita,” tulisnya.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga mengucapkan selamat kepada Trump atas terpilihnya sebagai presiden Amerika Serikat.

“Kemenangannya yang mengesankan,” tulisnya.

Dia berharap kepresidenan Trump akan membuat.

“Perdamaian yang adil di Ukraina lebih dekat,” tambahnya.

“Saya menghargai komitmen Presiden Trump terhadap pendekatan ‘perdamaian melalui kekuatan’ dalam urusan global. Inilah prinsip yang secara praktis dapat membawa perdamaian yang adil di Ukraina lebih dekat,” kata Zelensky dalam sebuah pernyataan di media sosial.

Sebelumnya, Trump telah mengklaim ‘kemenangan yang luar biasa’ saat berpidato di depan para pendukungnya pada Rabu (6/11) dini hari waktu setempat, setelah dirinya unggul atas Kamala Harris dalam pilpres. Trump berjanji untuk membantu menyembuhkan Amerika.

Dalam pidatonya pada Rabu (6/11/2024) dini hari, sekitar pukul 02.30 waktu AS. seperti dilansir CBS News, Rabu (6/11/2024), Trump menyebut dirinya menyongsong ‘era keemasan Amerika’.

“Ini adalah kemenangan luar biasa bagi rakyat Amerika yang akan memungkinkan kita untuk menjadikan Amerika hebat kembali,” ucap Trump dalam pidatonya, Rabu (6/11/2024).

“Kita telah membuat sejarah karena suatu alasan malam ini, dan alasannya adalah karena kita telah mengatasi rintangan yang tidak pernah terpikirkan oleh siapa pun,” kata Trump kepada para pendukungnya yang bersorak-sorai.

“Ini adalah kemenangan politik yang belum pernah dilihat negara kita sebelumnya,” ujarnya. @desi