VISI.NEWS | JAKARTA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung berhasil meraih penghargaan pada Malam Penghargaan Pendidikan Vokasi Nonformal Berprestasi 2023 Gelar Karya Kursus dan Pelatihan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) di Hotel Santika Mega City Bekasi, Jawa Barat, Jumat (22/12/2023).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada Pemkab Bandung yang telah memberikan dukungan dan kontribusi dalam upaya menyukseskan keberhasilan program-program kursus dan pelatihan, seperti lembaga kursus dan pelatihan (LKP), lembaga sertifikasi kompetensi (LSK), pemerintah daerah (Pemda), dunia kerja, organisasi mitra, serta perguruan tinggi.
Pemkab Bandung mendapatkan penghargaan khusus kategori pemerintah daerah yang berkontribusi dalam perkembangan kursus dan pelatihan tahun 2023. Pemkab dinilai telah melakukan pembinaan LKP secara berkala dan berkelanjutan, terutama mendorong LKP-LKP untuk bekerja sama dengan industri. Pemkab Bandung juga menjembatani penyaluran lulusan kursus dan pelatihan kepada perusahaan-perusahaan yang ada di sekitar Kabupaten Bandung.
Penghargaan ini diterima langsung oleh Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna yang didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, H Agus Firman Zaini.
Seusai menerima penghargaan, Bupati Bandung mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbudristek yang telah memberikan penghargaan ini dan mengapresiasi kinerja LKP yang ada di Kabupaten Bandung.
“Alhamdulillah, ini adalah penghargaan ke-248 yang kami raih sejak April 2021. Ini menunjukkan bahwa Pemkab Bandung terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi nonformal di daerah kami. Kami juga mengucapkan selamat kepada LKP yang telah berkontribusi dalam mencetak lulusan yang kompeten dan siap kerja,” kata Bupati Dadang Supriatna.
Bupati Bandung juga berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi LKP dan semua pihak yang terlibat dalam pendidikan vokasi nonformal untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam mengembangkan potensi sumber daya manusia (SDM) di Kabupaten Bandung.
“Kami akan terus mendukung dan memberikan fasilitas kepada LKP agar dapat menyelenggarakan kursus dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan industri. Kami juga akan terus menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi, dunia usaha, dan organisasi masyarakat dalam rangka meningkatkan akses dan kesejahteraan lulusan kursus dan pelatihan,” ujar Bupati Bandung.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, mengatakan bahwa pemerintah terus bersinergi dalam menghadirkan pendidikan vokasi yang solutif, tangkas (agile), terbuka, dan dinamis dalam mengikuti perkembangan industri, tidak hanya dalam pendidikan formal, tetapi juga pendidikan nonformal.
“Melalui penghargaan ini, kami ingin memberikan apresiasi dan pengakuan kepada para pemangku kepentingan yang telah berperan aktif dalam mendukung dan mengembangkan pendidikan vokasi nonformal di Indonesia. Kami berharap penghargaan ini dapat menjadi stimulus bagi semua pihak untuk terus berupaya meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan vokasi nonformal,” kata Kiki Yuliati.
Kiki Yuliati juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, dunia usaha, dan masyarakat dalam menciptakan ekosistem pendidikan vokasi nonformal yang kondusif dan berkelanjutan.
“Kami mengajak semua pihak untuk terus bersama-sama membangun pendidikan vokasi nonformal yang dapat memberikan manfaat bagi individu, masyarakat, dan bangsa. Kami juga mengapresiasi inisiatif-inisiatif yang telah dilakukan oleh berbagai pihak, seperti program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) khusus untuk lulusan kursus dan pelatihan yang merupakan salah satu upaya transformasi pendidikan vokasi nonformal dalam mengakselerasi pembangunan SDM yang berkualitas,” tutur Kiki Yuliati.
Malam Penghargaan Pendidikan Vokasi Nonformal Berprestasi 2023 Gelar Karya Kursus dan Pelatihan dihadiri oleh sekitar 500 peserta yang terdiri dari perwakilan LKP, LSK, Pemda, dunia kerja, organisasi mitra, perguruan tinggi, serta pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Kemendikbudristek. Acara ini juga diisi dengan pameran hasil karya kursus dan pelatihan, serta penampilan seni dan budaya dari LKP dan perguruan tinggi.
@mpa