VISI.NEWS | BANDUNG – Banyak yang percaya bahwa bintik putih di kuku adalah tanda seseorang sedang merindukan kita. Namun, anggapan tersebut hanyalah mitos tanpa dasar ilmiah. Secara medis, kondisi ini dikenal sebagai leukonychia dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari cedera ringan hingga indikasi masalah kesehatan serius.
Leukonychia dapat muncul dalam bentuk bintik kecil, garis, atau bahkan menutupi seluruh kuku. Berikut adalah beberapa penyebab umum yang memicu kondisi ini:
- Cedera pada kuku: Benturan atau tekanan, seperti terjepit pintu atau manikur yang kasar, dapat merusak matriks kuku dan memunculkan bintik putih.
- Infeksi jamur: Infeksi seperti onikomikosis superfisial putih bisa memicu bintik putih pada kuku, terutama di kaki.
- Faktor genetik: Beberapa orang mengalami leukonychia akibat faktor keturunan.
- Reaksi alergi: Penggunaan cat kuku atau produk berbahan kimia dapat menyebabkan reaksi alergi yang memengaruhi kesehatan kuku.
- Penyakit kulit: Psoriasis dan eksim dapat menyebabkan perubahan warna dan tekstur kuku, termasuk bintik putih.
- Kekurangan nutrisi: Defisiensi kalsium dan zinc dapat menghambat pertumbuhan kuku yang sehat.
- Kondisi kesehatan serius: Leukonychia kadang menjadi tanda penyakit kronis seperti diabetes, gagal ginjal, atau anemia.
Meski umumnya tidak berbahaya, bintik putih di kuku bisa menjadi indikator gangguan kesehatan yang memerlukan perhatian medis. Jika kondisi ini berlanjut atau disertai gejala lain, konsultasi dengan dokter sangat disarankan untuk memastikan penyebabnya. @ffr
