VISI.NEWS | JAKARTA – Wakil Duta Besar Inggris, Matthew Downing, mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden kekerasan dan kekacauan yang terjadi di sejumlah kecil lokasi di Inggris. Atas nama Pemerintah Inggris, ia dengan tegas mengutuk tindakan premanisme dan hooliganisme yang tidak masuk akal, yang dilakukan oleh sebagian kecil kelompok.
“Atas nama Pemerintah Inggris, saya ingin secara terbuka mengutuk premanisme dan hooliganisme yang tidak masuk akal ini, yang dilakukan oleh sebagian kecil kelompok. Saya juga ingin meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa orang-orang yang berkunjung ke Inggris tetap disambut dengan hangat,” ujar Matthew Downing, Selasa (6/8/2024).
Ia menegaskan bahwa Inggris adalah negara yang toleran, terbuka, dan multikultural, dan insiden tersebut tidak mencerminkan nilai-nilai yang dianut oleh negara tersebut. “Inggris adalah negara yang toleran, terbuka, dan multikultural, dan apa yang Anda saksikan tidak mewakili nilai-nilai Inggris. Pemerintah Inggris dengan jelas menegaskan bahwa kami, sebagai negara, tidak akan menoleransi serangan terhadap masjid, komunitas Muslim, atau siapa pun karena agama atau warna kulit mereka. Para penjahat yang melakukan tindakan ini, dan mereka yang menghasut dengan kebencian dan disinformasi online, akan mendapat hukuman penuh,” tegasnya.
Lebih lanjut, Downing menekankan bahwa Inggris tidak akan menoleransi serangan terhadap masjid, komunitas Muslim, atau siapa pun karena agama atau warna kulit mereka. Para pelaku kejahatan tersebut, serta mereka yang menyebarkan kebencian dan disinformasi secara online, akan menghadapi hukuman penuh sesuai hukum yang berlaku.
Dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomatik antara Inggris dan Indonesia tahun ini, Downing menyatakan optimisme tentang masa depan hubungan bilateral kedua negara. “Seiring kita memperingati 75 tahun hubungan diplomatik kita tahun ini, persahabatan Inggris dengan Indonesia akan semakin berkembang. Saya percaya kita dapat memperkuat dan mengembangkan hubungan politik, budaya, pendidikan, perdagangan, dan investasi antara kedua negara,” ungkapnya.
Pernyataan ini diharapkan dapat memberikan jaminan kepada masyarakat Indonesia bahwa Inggris tetap merupakan tujuan yang aman dan ramah bagi para pengunjung, serta memperkuat komitmen kedua negara untuk terus bekerja sama dalam berbagai bidang.
@uli