Search
Close this search box.

Pesawat Airfast Alami Kendala Teknis, 31 Penerbangan Delay di Bali

Bagikan :

VISI.NEWS | BALI – Puluhan jadwal penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, mengalami gangguan akibat kecelakaan pesawat Airfast yang terjadi pada Sabtu (8/3/2025). General Manager Bandara Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, mengungkapkan bahwa insiden ini menyebabkan penutupan sementara landasan pacu (runway) selama dua jam, dari pukul 10.15 WITA hingga 12.10 WITA.

Pesawat Airfast dengan nomor registrasi DH PK OAM 6, yang berangkat dari Benete, Sumbawa Barat, mengalami kendala teknis saat mendarat di Bali sekitar pukul 09.26 WITA.

“Atas kejadian ini terdapat 10 penerbangan keberangkatan terdampak penundaan keberangkatan atau delayed yang terdiri dari lima penerbangan domestik dan lima internasional,” imbuhnya.

Sebanyak enam penerbangan dialihkan ke Lombok, lima ke Surabaya, tiga ke Makassar, dua ke Semarang, satu ke Jakarta, dan satu ke Banyuwangi. Selain itu, tiga penerbangan kedatangan terpaksa kembali ke bandara asalnya (Return to Base/RTB) di Lombok, Jakarta, dan Singapura.

Syaugi menjelaskan bahwa penutupan runway dilakukan untuk mengevakuasi penumpang dan pesawat ke apron, serta memastikan tidak ada objek asing yang tertinggal di landasan yang dapat membahayakan keselamatan penerbangan.

“Akibat kendala tersebut, pesawat sempat berada di runway, sehingga untuk alasan keselamatan dan keamanan operasional penerbangan, untuk sementara runway tidak dapat didarati dan digunakan untuk lepas landas,” ujarnya. @ffr

Baca Berita Menarik Lainnya :