VISI.NEWS | ACEH – Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto SSTP MM, kembali ke Banda Aceh setelah menghadiri Rapat Khusus dengan Mendagri Tito Karnavian pada Selasa (16/07/2024). Tanpa menunggu lama, ia langsung mengarah ke Markas PMI Kota Banda Aceh untuk melaksanakan aksi kemanusiaan dengan mendonorkan darahnya. Kehadiran Iswanto di acara tersebut tidak hanya sebagai bagian dari rutinitas donor darahnya, tetapi juga sebagai upaya menyambut Hari Donor Darah se-Dunia.
Setelah selesai mendonorkan darahnya, Iswanto mengungkapkan rasa syukurnya, “Alhamdulillah, Allah masih memberi kesempatan kepada kami untuk berbagi dan peduli terhadap sesama, dengan mendonorkan darah melalui PMI Banda Aceh.”
Menurut Iswanto, donor darah ini adalah yang ke-25 baginya. Meskipun jadwal pribadinya sebelumnya telah tertunda karena tugas luar kota dan aktifitas harian yang padat, ia tetap berkomitmen untuk melaksanakannya. “Donor hari ini adalah yang ke-25, alhamdulillah masih diberi kesempatan, terutama kondisi fisik dan kualitas darah yang masih layak untuk mendonor.”
Pj Bupati Aceh Besar ini juga mengajak seluruh masyarakat yang memiliki kesehatan yang memadai untuk ikut berpartisipasi dalam donor darah melalui PMI. “Saat ini ratusan saudara kita membutuhkan darah rutin akibat penyakit kronis serta bawaan sejak lahir, seperti thalasemia, kanker darah dan lainnya. Mereka inilah yang butuh empati kita untuk memberikan setetes darah sekalipun.”
Isawanto juga memberi seruan khusus kepada ASN dan Tekon di Aceh Besar untuk mendukung aksi kemanusiaan ini dengan berdonor secara rutin. Menurutnya, ini tidak hanya bermanfaat bagi pasien yang membutuhkan, tetapi juga baik untuk kesehatan pribadi. “Ayo donor darah, kita diberikan kesehatan, masyarakat juga dapat tertolong.”
Dengan aksi ini, Iswanto berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi kesehatan masyarakat sekitar Banda Aceh dan Aceh Besar. Kegiatan rutin seperti ini tidak hanya menunjukkan empati sosial, tetapi juga menciptakan kesadaran akan pentingnya mendukung stok darah untuk kebutuhan medis yang mendesak.
@rizalkoswara
