Search
Close this search box.

PKS dan Istri Alm. Mang Oded Raih Suara Terbanyak untuk Kursi DPRD Jabar

Ilustrasi. /visi.news/kolase

Bagikan :

VISI.NEWS | KOTA BANDUNG – Pemilihan legislatif DPRD Jawa Barat 2024 telah berlangsung pada 14 Februari 2024. Dari 18 partai politik yang ikut serta, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi partai yang meraih suara terbanyak di daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat I, yang meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi.

Berdasarkan data hasil hitung suara legislatif DPRD Jawa Barat 2024 versi 17 Februari 2024 pukul 11:00:02, PKS mendapatkan 26.101 suara dari 3794 TPS yang telah terhitung, atau sekitar 42,23% dari total 8984 TPS. PKS unggul jauh dari partai lain, dengan perolehan suara total mencapai 87.630 suara.

Dari 26.101 suara yang diperoleh PKS, sebanyak 27.053 suara atau 103,64% berasal dari caleg nomor urut satu, Hj. Siti Muntamah, S.A.P. Istri mantan Wali Kota Bandung Alm. Oded M. Danial (Mang Oded) ini merupakan seorang aktivis perempuan dan pendidik yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2019-2024 dari Fraksi PKS.

Caleg PKS nomor urut dua, H. Tedy Rusmawan, A.T., M.M., mendapat 10.252 suara atau 39,31% dari total suara PKS. Tedy Rusmawan merupakan seorang pengusaha dan politisi yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 dari dapil Jawa Barat I.

Caleg PKS nomor urut tiga, Hj. Salmiah Rambe, S.Pd.I., M.Sos., mendapat 8.050 suara atau 30,86% dari total suara PKS. Salmiah Rambe merupakan seorang akademisi dan penulis yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2014-2019 dari Fraksi PKS.

Di posisi kedua, ada Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang meraih 18.885 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 50.123 suara. Caleg Gerindra nomor urut satu, Dr. Buky Wibawa, M.Si., mendapatkan 13.174 suara atau 69,77% dari total suara Gerindra. Buky Wibawa merupakan seorang doktor ilmu politik dan mantan anggota DPR RI periode 2019-2024 dari dapil Jawa Barat I.

Caleg Gerindra nomor urut lima, H. Arif Hamid Rahman, S.H., mendapatkan 6.528 suara atau 34,56% dari total suara Gerindra. Arif Hamid Rahman merupakan seorang pengacara dan aktivis yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2014-2019 dari Fraksi Gerindra.

Di posisi ketiga, ada Partai Golongan Karya (Golkar) yang meraih 13.061 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 46.732 suara. Caleg Golkar nomor urut satu, Ir. M.Q. Iswara, mendapatkan 10.680 suara atau 81,75% dari total suara Golkar. M.Q. Iswara merupakan seorang insinyur dan politisi yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 dari dapil Jawa Barat I.

Baca Juga :  KKP Akui Kelemahan Dalam Pemantauan Ruang Laut Akibat Anggaran Minim

Caleg Golkar nomor urut empat, Hj. Euis Siti Juliaeha Sahidin, S.I.P., mendapatkan 5.058 suara atau 38,72% dari total suara Golkar. Euis Siti Juliaeha Sahidin merupakan seorang politisi dan aktivis perempuan yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2014-2019 dari Fraksi Golkar.

Di posisi keempat, ada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang meraih 12.931 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 35.135 suara. Caleg PDIP nomor urut satu, Rafael Situmorang, S.H., mendapatkan 6.332 suara atau 48,96% dari total suara PDIP. Rafael Situmorang merupakan seorang pengacara dan politisi yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 dari dapil Jawa Barat I.

Di posisi kelima, ada Partai NasDem yang meraih 7.632 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 26.635 suara. Caleg NasDem nomor urut satu, Mamat Rachmat, M.Si., mendapatkan 7.426 suara atau 97,30% dari total suara NasDem. Mamat Rachmat merupakan seorang akademisi dan politisi yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2019-2024 dari Fraksi NasDem.

Di posisi keenam, ada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang meraih 9.547 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 27.511 suara. Caleg PKB nomor urut satu, Acep Jamaludin, S.Hum., mendapatkan 14.344 suara atau 150,25% dari total suara PKB. Acep Jamaludin merupakan seorang politisi dan aktivis yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 dari dapil Jawa Barat I.

Caleg PKB nomor urut dua, Silma Sonia, S.E., mendapatkan 6.293 suara atau 65,92% dari total suara PKB. Silma Sonia merupakan seorang pengusaha muda dan aktivis sosial yang pernah menjadi finalis Puteri Indonesia 2018 mewakili Jawa Barat.

Caleg PKB nomor urut tiga, Rinalwan Buhari, MBA., mendapatkan 3.328 suara atau 34,86% dari total suara PKB. Rinalwan Buhari merupakan seorang akademisi dan praktisi di bidang manajemen dan bisnis yang pernah menjadi anggota DPRD Kota Bandung periode 2014-2019 dari Fraksi PKB.

Di posisi ketujuh, ada Partai Demokrat yang meraih 10.008 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 26.292 suara. Caleg Demokrat nomor urut satu, H. Sugianto Nangolah, S.H., M.H., mendapatkan 7.601 suara atau 75,95% dari total suara Demokrat. Sugianto Nangolah merupakan seorang pengacara dan politisi yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 dari dapil Jawa Barat I.

Baca Juga :  Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini, Sabtu 18 Januari 2025

Caleg Demokrat nomor urut dua, Drs. Halim Utomo, M.H., mendapatkan 5.236 suara atau 52,33% dari total suara Demokrat. Halim Utomo merupakan seorang doktor ilmu hukum dan mantan anggota DPRD Jawa Barat periode 2014-2019 dari Fraksi Demokrat.

Di posisi kedelapan, ada Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang meraih 8.116 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 20.758 suara. Caleg PSI nomor urut satu, Marshall, mendapatkan 3.927 suara atau 48,39% dari total suara PSI. Marshall merupakan seorang musisi dan aktivis yang pernah menjadi anggota DPRD Kota Bandung periode 2019-2024 dari Fraksi PSI.

Caleg PSI nomor urut dua, Winelsya Elian Mega Lestari, mendapatkan 3.522 suara atau 43,40% dari total suara PSI. Winelsya Elian Mega Lestari merupakan seorang pengusaha dan aktivis sosial yang pernah menjadi anggota DPRD Kota Bandung periode 2019-2024 dari Fraksi PSI.

Di posisi kesembilan, ada Partai Amanat Nasional (PAN) yang meraih 6.731 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 19.356 suara. Caleg PAN nomor urut satu, Jimmy Hendrix, S.T., M.Kom., mendapatkan 5.929 suara atau 88,08% dari total suara PAN. Jimmy Hendrix merupakan seorang dosen dan peneliti di bidang teknologi informasi dan komunikasi yang pernah menjadi anggota DPRD Kota Bandung periode 2019-2024 dari Fraksi PAN.

Caleg PAN nomor urut dua, H. Yusuf Burhanudin, Lc., M.Pd.I., mendapatkan 3.790 suara atau 56,28% dari total suara PAN. Yusuf Burhanudin merupakan seorang ulama dan pendidik yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2014-2019 dari Fraksi PAN.

Di posisi kesepuluh, ada Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang meraih 3.075 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 7.031 suara. Caleg PPP nomor urut satu, Ir. Iman Lukmanul Hakim, mendapatkan 1.293 suara atau 42,02% dari total suara PPP. Iman Lukmanul Hakim merupakan seorang insinyur dan politisi yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2014-2019 dari Fraksi PPP.

Di posisi kesebelas, ada Partai Buruh yang meraih 3.076 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 5.417 suara. Caleg Buruh nomor urut satu, Mulyani Wangi, S.Ag., mendapatkan 2.353 suara atau 76,48% dari total suara Buruh. Mulyani Wangi merupakan seorang aktivis buruh dan perempuan yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2019-2024 dari Fraksi Buruh.

Baca Juga :  Menag: Isra Mikraj Mengingatkan Pentingnya Salat dalam Kehidupan Umat Islam

Di posisi kedua belas, ada Partai Perindo yang meraih 2.738 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 6.174 suara. Caleg Perindo nomor urut tiga, Ir. Yanti Irawati, S.T., M.T., mendapatkan 1.375 suara atau 50,15% dari total suara Perindo. Yanti Irawati merupakan seorang insinyur dan pengusaha yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2019-2024 dari Fraksi Perindo.

Di posisi ketiga belas, ada Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang meraih 1.599 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 3.670 suara. Caleg Hanura nomor urut satu, Cecep Lukmanul Hakim, S.Kom.I., M.Ag., mendapatkan 1.614 suara atau 100,94% dari total suara Hanura. Cecep Lukmanul Hakim merupakan seorang sarjana komputer dan agama yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2019-2024 dari Fraksi Hanura.

Di posisi keempat belas, ada Partai Ummat yang meraih 1.726 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 3.122 suara. Caleg Ummat nomor urut satu, Hj. Eni Rif’ati, S.E., mendapatkan 1.464 suara atau 84,81% dari total suara Ummat. Eni Rif’ati merupakan seorang sarjana ekonomi dan aktivis perempuan yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2019-2024 dari Fraksi Ummat.

Di posisi kelima belas, ada Partai Bulan Bintang (PBB) yang meraih 568 suara di dapil Jawa Barat I, dengan perolehan suara total sebesar 3.683 suara. Caleg PBB nomor urut satu, Lilis Karnalis, S.E., mendapatkan 1.853 suara atau 326,41% dari total suara PBB. Lilis Karnalis merupakan seorang sarjana ekonomi dan politisi yang pernah menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2019-2024 dari Fraksi PBB.

Dapil Jabar 1 Kota Bandung/Cimahi untuk DPRD Jawa Barat ini hanya menyediakan 8 kursi, dan sistem yang digunakan untuk meloloskan para caleg pada pemilu sekarang ini menggunakan Sainte Lague, dengan pembagi ganjil 1:3:5:7.

Demikianlah daftar urutan caleg dapil Jawa Barat I DPRD Jawa Barat berdasarkan urutan raihan suara terbesar di partainya. Hasil ini masih bersifat sementara dan belum final. Penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

@uli

Baca Berita Menarik Lainnya :