Search
Close this search box.

Politisi Gerindra Dorong Perbaikan Diplomasi Haji: Tegaskan Pansus Bukan untuk Politisasi

Wachid mengungkapkan beberapa permasalahan yang memerlukan perhatian serius dan penyelesaian segera. /instagram tangkap layar/ @dpr.ri

Bagikan :

VISI.NEWS | MADINAH – Wachid, seorang politisi dari Fraksi Partai Gerindra, menegaskan bahwa upaya Pansus (Panitia Khusus) terkait Haji tidaklah semata-mata politisasi untuk tujuan menjatuhkan pihak-pihak tertentu. Menurutnya, meskipun terlibat dalam ranah politik, fokus utama dari pansus ini adalah untuk memperbaiki pelaksanaan ibadah haji.

Wachid secara tegas mengidentifikasi beberapa isu krusial yang memerlukan perhatian serius. Salah satunya adalah masalah diplomasi yang lemah antara Indonesia dan Arab Saudi. Ia menyoroti bahwa pentingnya diplomasi antarnegara tidak hanya melibatkan Kementerian Haji, tetapi juga perlu keterlibatan Kementerian Luar Negeri serta dukungan langsung dari pimpinan negara.

“Diplomasi yang kita miliki saat ini terasa kurang efektif. Kita harus meningkatkan koordinasi dan komunikasi antarlembaga untuk memperbaiki kondisi di sini, mengingat ibadah haji berlangsung di Arab Saudi, pada Senin (24/06/2024), Peran langsung dari Raja dan Presiden juga sangat penting untuk menekankan prioritas ini ke depannya,” ungkap Wachid.

Selain masalah diplomasi, Wachid juga menyoroti isu perizinan, terutama terkait visa baik untuk haji maupun non-haji. Dia mencatat bahwa banyak warga Indonesia yang terjebak dalam penipuan visa murah yang ditawarkan untuk berangkat haji, namun pada akhirnya ditinggalkan begitu saja di Arab Saudi.

“Pemerintah perlu lebih ketat dalam mengawasi dan mengontrol proses penerbitan visa ini agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Ini adalah masalah serius yang harus segera ditangani,” tambah Wachid.

Menanggapi berbagai masalah ini, Wachid menyampaikan bahwa Pansus Haji tidak hanya akan fokus pada aspek legislasi, tetapi juga akan aktif dalam melakukan pengawasan dan memberikan rekomendasi konkret untuk memperbaiki pelaksanaan ibadah haji dari tahun ke tahun.

“Kami akan bekerja untuk menghasilkan keputusan yang tidak hanya legal, tetapi juga berdampak positif bagi penyelenggaraan ibadah haji. Ini adalah tanggung jawab kami sebagai wakil rakyat untuk memastikan setiap aspek dari ibadah haji berjalan lancar dan aman bagi jamaah,” tutup Wachid.

Baca Juga :  Kuota Haji Khusus Masih Tersedia, Kemenag Perpanjang Pelunasan Biaya Perjalanan

@rizalkoswara

Baca Berita Menarik Lainnya :