VISI.NEWS | YOGYAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan tujuh ruas jalan dan satu jembatan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Selasa (30/2/2024). Kedelapan proyek infrastruktur tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Pembangunan Infrastruktur Jalan Tol dan Jalan Daerah.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur jalan tol dan jalan daerah bertujuan untuk meningkatkan konektivitas, mobilitas, dan aksesibilitas antar wilayah. Selain itu, infrastruktur jalan juga diharapkan dapat mendorong pemerataan dan pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di sektor pariwisata, pertanian, dan industri.
“Kita tahu bahwa Yogyakarta adalah salah satu destinasi wisata favorit di Indonesia. Dengan adanya infrastruktur jalan yang baik, kita berharap kunjungan wisatawan ke Yogyakarta akan semakin meningkat, sehingga dapat meningkatkan pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi juga mengapresiasi kinerja pemerintah daerah dan pihak terkait yang telah menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan dengan cepat dan berkualitas. Ia menambahkan bahwa penanganan ruas jalan tersebut menggunakan anggaran sebesar Rp162 miliar, yang berasal dari APBN, APBD, dan dana desa.
“Kita harus terus berupaya untuk membangun infrastruktur jalan yang berkualitas, aman, dan nyaman bagi pengguna jalan. Kita juga harus menjaga dan merawat infrastruktur jalan yang sudah ada, agar tidak cepat rusak dan dapat dimanfaatkan secara optimal,” tutur Presiden Jokowi.
Tujuh ruas jalan dan satu jembatan yang diresmikan oleh Presiden Jokowi adalah sebagai berikut:
1. Jalan Wonosari-Mulo (Kabupaten Gunungkidul) dengan panjang 9,5 km dan lebar 6 meter.
2. Jalan Semanu-Karangmojo (Kabupaten Gunungkidul) dengan panjang 10,5 km dan lebar 6 meter.
3. Jalan Prambanan-Gayamharjo (Kabupaten Sleman) dengan panjang 8,5 km dan lebar 6 meter.
4. Jalan Gejayan-Manukan (Kabupaten Sleman) dengan panjang 5 km dan lebar 6 meter.
5. Jalan Patuk-Terong (Kabupaten Bantul) dengan panjang 7 km dan lebar 6 meter.
6. Jalan Imogiri-Dodogan (Kabupaten Bantul) dengan panjang 6 km dan lebar 6 meter.
7. Jembatan Pandansimo (Kabupaten Bantul) dengan panjang 100 meter dan lebar 12 meter.
8. Jalan Brosot-Toyan (Kabupaten Kulon Progo) dengan panjang 7,5 km dan lebar 6 meter.
Presiden mentweet kegiarannya itu melalui akun twitternya @jokowi.
Hari ini saya meresmikan 7 ruas jalan dan 1 jembatan di Yogyakarta, yang merupakan bagian dari Inpres No. 3/2023 tentang Percepatan Pembangunan Infrastruktur Jalan Tol dan Jalan Daerah. Semoga infrastruktur jalan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan meningkatkan perekonomian daerah. #JalanUntukRakyat
@mpa