Pusat Astronomi Internasional Umumkan Idul Fitri Jatuh pada Hari Sabtu

Silahkan bagikan
  • Melihat bulan sabit pada hari Kamis tidak mungkin dilakukan dengan teleskop di sebagian besar negara Arab, kecuali sebagian Afrika Barat mulai dari Libya, menurut ICA.

VISI.NEWS | RIYADH — Tidak ada kemungkinan untuk melihat bulan sabit Syawal pada hari Kamis, 29 Ramadan, bertepatan dengan 20 April, dan karenanya Idul Fitri dapat jatuh pada hari Sabtu, 22 April, menurut Pusat Astronomi Internasional (IAC).

Dilansir dari Saudi Gazette, Selasa (18/4/2023), badan astronomi yang berbasis di Abu Dhabi itu mengatakan dalam sebuah pernyataan di akun Twitternya bahwa prediksinya didasarkan pada informasi astronomi dan tanggal pasti Idul Fitri hanya akan dikonfirmasi oleh otoritas terkait berdasarkan penampakan bulan baru.

Penampakan bulan sabit pada Kamis malam sangat sulit karena membutuhkan teleskop yang tepat, pengamat profesional, dan kondisi cuaca yang luar biasa. “Melihat bulan sabit pada hari Kamis tidak mungkin dengan mata telanjang dari manapun di dunia Arab dan Islam. Melihat bulan sabit pada hari Kamis tidak mungkin dilakukan dengan teleskop di sebagian besar negara Arab, dengan pengecualian sebagian Afrika Barat mulai dari Libya, dan oleh karena itu hari Sabtu kemungkinan besar akan menjadi hari pertama Idul Fitri,” katanya dalam pernyataan tersebut.

Penglihatan tetap sangat sulit dan membutuhkan teleskop yang akurat, pengamat profesional dan kondisi cuaca yang luar biasa, kata pusat itu sambil mencatat bahwa kombinasi dari faktor-faktor ini jarang terjadi, dan oleh karena itu bulan sabit tidak diharapkan terlihat bahkan menggunakan teleskop dari mana saja, di dunia Arab.

IAC menyatakan bahwa karena kemungkinan melihat bulan sabit dengan teleskop dari beberapa bagian dunia Islam pada hari Kamis, dan karena terjadinya konjugasi sebelum matahari terbenam, dan terbenamnya bulan setelah matahari terbenam di semua wilayah dunia Islam, diperkirakan mayoritas negara dunia Islam akan mengumumkan awal bulan Syawal pada hari Jumat.

Baca Juga :  Soal Banyak Jalan Berlubang di Sidoarjo, Gus Muhdlor : On Progress

Adapun negara-negara yang membutuhkan penglihatan yang benar dengan mata telanjang saja atau penglihatan lokal yang benar dengan teleskop, mereka diharapkan untuk tetap menjalankan puasa selama 30 hari, dan karenanya Idul Fitri akan jatuh pada hari Sabtu untuk mereka, tambah pusat itu.@mpa

M Purnama Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Pemerintah Ekspor Perdana Produk UMKM untuk Konsumsi Haji 1444 H

Sel Apr 18 , 2023
Silahkan bagikanVISI.NEWS | JAKARTA – Pemerintah melepaskan ekspor perdana produk UMKM klaster konsumsi dalam rangka pemenuhan konsumsi haji 1444H ke Arab Saudi. Pelepasan Ekspor dilakukan di Area CDC Benda, Pelabuhan Tanjung Priuk, Senin (17/4/2023). Pelepasan ditandai dengan pengguntingan pita yang dilakukan Wakil Ketua MPR RI Yandri Susanto, Wakil Menteri Agama […]