VISI.NEWS | BANDUNG – Hai teman-teman, sebenarnya jika membicarakan tentang waktu belajar. Setiap orang pasti memiliki metode dan waktu belajar optimalnya masing-masing. Pernah tidak kalian memiliki teman yang sewaktu malam tidur dulu dan baru bangun plus mulai fokus belajar saat dini hari. Hanya ditemani bulan, angin dingin, AC atau kipas angin tipis-tipis, dan absolutely zero sound. Atau mungkin teman atau bahkan diri kalian justru sebaliknya. Bisa fokus belajarnya saat pagi.
Nah, penting bagi kita untuk menyadari dan memanfaatkan waktu belajar optimal bagi otak agar dapat fokus belajar, memahami ilmu atau skill yang dipelajari dengan maksimal. Berikut 5 waktu teroptimal untuk belajar.
Pagi Hari
Jam 07.00 hingga 11.00 merupakan waktu yang tepat untuk melakukan aktivitas produktif. Di rentang jam tersebut, otak dan tubuh kita masih fresh, untuk memulai hari. Belum banyak distraksi yang terjadi juga, kemudian ada faktor matahari kuning muda yang memasuki jendela serta aliran udara masih segar. Oleh karena itu, saat masih di sekolah dahulu, rasanya pelajaran-pelajaran pagi yang diajarkan lebih mudah dipahami dan semangat belajarnya masih banyak.
Memang di jam-jam tersebut sangat cocok diisi dengan kegiatan yang santai, tapi memerlukan fokus yang tinggi.
Siang Hari
Jam 11.00 hingga 14.30 merupakan rentang waktu yang tepat untuk mengerjakan tugas-tugas yang lumayan susah, berat, atau menguras energi. Sebab, di rentang waktu ini, keinginan untuk tidur menurun tajam atau simpelnya tubuh kita sudah sedikit mengeluarkan rasa kantuk, seperti di pagi hari.
Namun, hal ini tidak akan berlaku ya, jika tidur larut di malam harinya. Siang hari justru akan menjadi rawan mengantuk jika begitu situasinya. Jadi kalau memang kalian sekiranya paling cocok atau paling fokus belajar di siang hari, usahakan jangan tidur sampai larut malam ya.
Sore Hari
Jam 15.00 hingga 17.30 merupakan rentang waktu dimana tubuh dan otak benar-benar berada dalam kondisi yang lelah karena sudah menjalankan berbagai aktivitas dari pagi sampai siang. Meskipun begitu, sore hari tetap dapat digunakan untuk waktu belajar yang optimal, tetapi dengan metode yang berbeda dari rentang waktu pagi atau siang.
Di rentang sore hari ini, aktivitas seperti berdiskusi bersama dengan teman atau kerja kelompok sambil diiringi candaan, baca-baca ringan atau mencicil pekerjaan di area outdoor kampus atau sekolah yang lebih terbuka dan dipenuhi tanaman hijau. Menjadi beberapa metode yang membuat belajar lebih santai dan tidak terlalu tegang.
Malam Hari
Jam 18.00 hingga 21.00 merupakan waktu yang terbaik untuk mempelajari kembali atau recall pelajaran yang diajarkan dan mengerjakan tugas pribadi yang diberikan di pagi atau siang hari itu. Sebab, pemikiran kita masih mengingat sebagian besar yang diajarkan, ditambah juga dengan kembali mengulang yang dipelajari akan membantu pemahaman terhadap sebuah materi yang diajarkan tersebut. Selain itu, garis besar materi yang akan dipelajari untuk esok hari juga bisa dicicil sedikit untuk dibaca atau dipelajari.
Namun, jangan lupa dalam rentang malam hari, mengistirahatkan tubuh dan pikiran serta tidak tidur terlalu larut agar keesokan harinya dapat menerima pelajaran dengan maksimal.
Dini Hari
Jam 01.00 hingga 04.00 sebenarnya menjadi salah satu metode belajar yang cukup unik. Sebelumnya sudah disinggung sedikit di awal, meskipun tak banyak, ada beberapa mahasiswa atau siswa yang cocok menggunakan metode belajar di rentang waktu dini hari ini.
Rentang waktu belajar ini cocok banget untuk kalian yang ingin belajar dengan suasana yang sunyi, damai, cukup dingin, dan tidak banyak gangguan, sambil dengar musik pengantar yang ringan atau membawa semangat biar tidak ngantuk lagi. Meskipun begitu, cukup beresiko juga metode rentang waktu dini hari ini, karena tidur dahulu di sore atau malam harinya, kemudian baru bangun di dini harinya bukanlah suatu hal yang mudah dilakukan di awal. Jika belum terbiasa, bisa jadi justru ketiduran hingga pagi dan tugas pribadi tidak selesai. @desi