Sampah Numpuk dan Berceceran di Pasar Ciparay, DLH : Gunakan Sistem TPS Buka Tutup

Editor Sampah di Pasar Ciparay, Kabupaten Bandung, Selasa (9/5/2023). /visi.news/gustav viktorizal
Silahkan bagikan

VISI.NEWS | CIPARAY – Usai libur panjang lebaran, volume sampah meningkat di tiap Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Salah satunya seperti di Pasar Tradisional Ciparay, sampah hingga Selasa (9/05/2023) masih berserakan.

Menurut warga sekitar yang juga menjadi pedagang di Pasar Ciparay, sampah yang telah menggunung itu, menyebabkan bau yang tak sedap baik kepada para pedagang maupun pembeli.

“Kemarin saja ketika hujan sampah-sampah itu masuk ke toko saya karena tumpukan sampah itu sudah sangat tinggi volumenya. Sampah masuk berceceran, bagaimana selanjutnya kalau terus begini? Kami minta diperhatikan karena dalam kondisi yang seperti ini menyangkut juga pada kesehatan kami, ” ujar Evi Susanti (38) salah satu pedagang di Pasar Ciparay.

Hal yang sama dikatakan pedagang lainnya, bahwa kondisi saat ini Pasar Ciparay memperihatinkan dan harus benar-benar dibersihkan serta dirapihkan kembali. “Karena sebetulnya ini sampah bukan hanya sampah pasar saja, ada yang sengaja membuang kesini, dan dari mana saja asalnya buang kesini,” ujar Parnal (45).

Sementara itu, Kepala UPT Pengangakutan Sampah Wilayah Ciparay, Heri Herianto menjelaskan bahwa meningkatnya volume sampah tidak hanya terjadi di Ciparay, tetapi di setiap TPS Se-Kabupaten Bandung, salah satu faktor penyebabnya pasca libur lebaran tahun ini.

“Jadi pasti banyak sampah dari luar itu saya yakin bukan sampah yang berasal dari warga masyarakat Ciparay saja, ataupun hanya sampah Pasar Ciparay, ” katanya.

Lebih lanjut, dirinya menyebutkan bahwa kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, yang biasanya dikumpulkan di sana itu sekarang juga sedang over capacity .

“Jadi kita terhambat oleh hal tersebut, karena kan TPA Sarimukti itu menampung sampahnya bukan hanya dari Kabupaten Bandung saja, Kota Bandung, dan Bandung Barat juga ke sana sampahnya,” ujarnya.

Baca Juga :  Jelang Pilkada Serentak 2020, Poin Protokol Kesehatan Ditambah

Untuk kegiatan opsih di Pasar Ciparay, pihaknya merencanakan pada hari Sabtu dan Minggu ini, tapi itupun kalau ada alat beratnya seperti loader dan tronton. “Kita akan secepatnya bertindak. Jadi tergantung ketersediaan alat beratnya, untuk kendaraan di UPT kan ada titik layanannya tidak semuanya bisa kesitu” imbuhnya.

Dikatakan Heri, pihakanya telah berupaya dengan mensosialisasikan kepada pengelola atau para pengurus sampah pasar Ciparay, termasuk pemerintah desa Ciparay agar bisa menertibkan dan menjaganya termasuk dalam pengelolaannya dengan benar.

“Yang kita harapkan memang sistemnya dibuka tutup TPS tersebut, agar tidak sembarangan orang membuang sampah, ce Sudah sering kita lakukan sosialisasi kepada pengurus dan pengelolanya, agar jangan sampai menampung sampah-sampah dari luar pasar Ciparay, kan dampaknya daerah sendiri yang kotor dan kumuh ” pungkasnya. @gvr

M Purnama Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Dua Nikmat yang Allah Berikan bagi Orang Berhaji

Rab Mei 10 , 2023
Silahkan bagikanVISI.NEWS | BANDUNG – Berikut ini adalah teks, transliterasi, terjemahan, sababun nuzul dan kutipan sejumlah tafsir ulama atas surat Al-Baqarah ayat 198: لَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ اَنْ تَبْتَغُوْا فَضْلًا مِّنْ رَّبِّكُمْۗ فَاِذَآ اَفَضْتُمْ مِّنْ عَرَفٰتٍ فَاذْكُرُوا اللّٰهَ عِنْدَ الْمَشْعَرِ الْحَرَامِۖ وَاذْكُرُوْهُ كَمَا هَدٰىكُمْۚ وَاِنْ كُنْتُمْ مِّنْ قَبْلِهٖ لَمِنَ الضَّاۤلِّيْنَ Laisa […]