Situs Yahudi di Thessaloniki Yunani Dirusak Orang Anti-Semit

Silahkan bagikan

VISI.NEWS | YUNANI – Sebuah tugu peringatan untuk ribuan orang Yahudi yang terbunuh dalam Holocaust telah dirusak di Thessaloniki, insiden kedua dalam beberapa minggu, kata badan tertinggi Yahudi Yunani.

Mural untuk memperingati deportasi orang Yahudi di Thessaloniki, kota kedua Yunani, ke kamp Nazi di Auschwitz-Birkenau telah dipulas dengan swastika dan simbol fasis, katanya.

“Anti-Semit perusak berkeliaran dengan bebas dan menodai upaya apa pun untuk melestarikan memori Holocaust di Thessaloniki,” kata Dewan Pusat Komunitas Yahudi di Yunani (KIS) dalam sebuah pernyataan.

Bulan lalu, swastika dan simbol fasis juga disemprotkan pada monumen yang didedikasikan untuk pemakaman Yahudi di Thessaloniki, salah satu yang tertua di Eropa, yang dihancurkan pada 1942 ketika Nazi Jerman menduduki Yunani.

Tidak ada penangkapan.

“Sekali lagi kami meminta pihak berwenang untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk menangkap para pelaku dan membawa mereka ke pengadilan,” kata KIS.

“Pernyataan kecaman saja tidak cukup! Tidak dapat diterima bahwa mereka yang bertanggung jawab atas perusakan memori masih buron,” tambahnya.

Tugu peringatan dan kuburan Yahudi sering dirusak di Yunani, di mana anti-Semitisme merajalela.

Pemerintah konservatif Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis mencakup tiga menteri yang sebelumnya adalah anggota senior partai sayap kanan Yunani.

Ada 6.000 orang Yahudi di Yunani sekarang. Diperkirakan 60.000 orang Yahudi Yunani tewas dalam Holocaust – sekitar 83% dari komunitas sebelum perang. @fen/afp/dailysabah.com

Baca Juga :  Peringati Hari Santri, Evermos Hadir untuk Mendukung Kesejahteraan Bangsa

Fendy Sy Citrawarga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Next Post

REFLEKSI | "Tong Hayang Ditonton ku Batur"

Jum Jan 13 , 2023
Silahkan bagikanOleh Bambang Melga Suprayogi, M.Sn. INI merupakan ajaran Mang Abah, seorang manusia yang mencari jalan sunyi, yang akhirnya, banyak hikmah yang tersampaikan darinya, bukan dari ucapannya, tapi dari akhlaknya yang mampu menjadi penguat narasi ini dibuat…mari kita seksama maknai… Manusia sudah lumrah tempatnya lalai, banyak yang lupa bahwa ia […]