VISINEWS | BANDUNG – Anggota Fraksi DPRD Jawa Barat (Jabar) Cucu Sugyati, menyoroti tumpukan sampah yang kerap terjadi di sekitar Jalan Kopo Sayati Kabupaten Bandung, akibatnya mengakibatkan aliran Sungai Cikahiyangan menjadi tersendat.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Jabar ini mengatakan, tumpukan sampah tersendat sekitar kurang lebih sepanjang 3 sampai 5 meter, matrial sampah yang rata-rata didominasi oleh sampah plastik dan stytofoam, terlihat tersangkut diatas sungai dan nyaris tumpah ke jalan.
“Sampah tersebut berisikan kantung plastik hingga styrofoam, dan tersangkut diatas sungai sehingga hampir tumpah kejalanan, pemandangan ini menurut warga sekitar sudah terjadi sejak beberapa pekan terakhir,” katanya.
Kepada VISINEWS, Cucu mengungkapkan, aroma tak sedap dan terkesan kumuh banyak dikeluhkan oleh warga serta diperparah dengan terjadinya kemacetan akibat tumpukan sampah yang tak jarang tumpah ke jalanan.
“Menurut informasi penyebabnya adalah, banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan ke sungai dan diduga lamban dari pengawasan petugas serta pihak dinas terkait,” ungkapnya.
Meski demikian, menurut legislator asal dapil Kabupaten Bandung ini, perlu adanya kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah ke sungai, sehingga sungai tersebut tidak tersendat bahkan dikhawatirkan berdampak bencana.
“Menjaga lingkungan itu bukan kemudian menjadi tugas pemerintah saja, akan tetapi menjadi tugas bersama dan harus selalu memperhatikan lingkungan, intinya adalah harus ada kesadaran,” ucap Cucu.
Untum itu, Cucu meminta agar Pemkab Bandung serta Pemprov Jabar bisa melakukan berbagai upaya untuk menangani persoalan tumpukan sampah yang terjadi di Jalan Kopo Sayati tersebut, sehingga diperlukan solusi yang terbaik.
“Saya kira selain pentingnya kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, perlu juga adanya tindakan dari Pemkab Bandung bila perlu Pemprov Jabar pun turun gunung untuk sama-sama mencarikan solusi,” pungkasnya. @eko.