VISI.NEWS | BANDUNG – Kabar kurang menyenangkan bagi para pecinta sepak bola Indonesia, khususnya suporter tim tamu. Mengikuti kebijakan Liga 1 musim lalu, Piala Presiden 2024 kembali melarang kehadiran suporter tim tamu di stadion.
Artinya, para suporter tim tamu tidak diperbolehkan membeli tiket dan mendukung tim kesayangannya secara langsung di stadion. Kebijakan ini diambil sebagai bagian dari upaya PSSI dan FIFA untuk meningkatkan iklim sepak bola Indonesia agar lebih kondusif dan positif.
Andang Ruhiat, Vice President Operation PT PERSIB Bandung Bermartabat, menghimbau agar semua pihak menghormati kebijakan ini. “Mari sama-sama kita hormati kebijakan ini dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Meskipun tanpa dukungan langsung dari suporter tim tamu, semangat pertandingan diharapkan tetap tinggi. Delapan klub Liga 1, termasuk PERSIB, Borneo FC, Persis Solo, PSM Makassar, Bali United, Arema FC, Madura United, dan Persija Jakarta, akan bersiap memberikan pertandingan yang menarik dan penuh tegangan.
Andang optimis bahwa sepak bola Indonesia akan membaik. “Karena sepakbola Indonesia masih terus berbenah jadi perlu adanya peran serta dari setiap pihak yang terlibat di dalam hal ini, untuk bisa menjaga dan mengikuti aturan yang berlaku,” ungkapnya.
Piala Presiden 2024 akan dimulai pada Jumat (19 Juli) di Bandung. Mari kita dukung bersama kembalinya semangat sepak bola Indonesia dengan menonton pertandingan dengan tertib dan penuh sportivitas.
@maulana
