VISI.NEWS | BANDUNG – Sebuah survei yang dilakukan oleh akun Twitter Biro Sumber Daya Manusia (BSDM) atau @hrdbacot mengungkapkan bahwa gaji karyawan di Indonesia diperkirakan naik rata-rata sebesar 6,5% di tahun 2024. Survei ini melibatkan lebih dari 12 ribu responden, yang mayoritas berasal dari bidang IT, konsultan, dan startup.
Survei ini menunjukkan bahwa industri IT, khususnya yang bergerak di bidang e-commerce, fintech, dan edutech, adalah industri yang paling banyak memberikan gaji tinggi. Rata-rata gaji pokok di industri ini mencapai Rp 15 juta per bulan. Selain itu, sektor Automotive, Life Sciences, dan Chemicals juga diprediksi akan memimpin tren kenaikan gaji pada tahun 2024 dengan proyeksi gabungan sebesar 6,8%.
Survei ini juga mengungkapkan berbagai fakta menarik lainnya, seperti kenaikan upah minimum, kenaikan biaya hidup, dan persaingan ketat untuk mendapatkan karyawan. Selain itu, survei ini juga menyoroti dampak dari perkembangan teknologi, khususnya kecerdasan buatan (AI) seperti ChatGPT, terhadap pasar kerja. Sebagian besar karyawan merasa khawatir jika model AI akan menggantikan peran mereka yang bersifat rutin, sementara yang lainnya berencana untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam 12 bulan ke depan.
Survei ini merupakan salah satu inisiatif dari akun @hrdbacot, yang dikenal sebagai akun yang memberikan informasi, tips, dan curhatan seputar dunia kerja. Akun ini juga sering mengadakan survei-survei lainnya, seperti survei tentang benefit, budaya kerja, dan kepuasan kerja. Survei ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas dan akurat tentang kondisi pasar kerja di Indonesia saat ini dan di masa depan.
@uli