VISI.NEWS | BANDUNG – Anggota Komisi IV DPRD Jabar, H. Kusnadi menyoroti terkait proyek peningkatan Jalan Rajamandala yang sebelumnya dikhawatirkan tidak akan rampung dikerjakan sesuai kontrak pengerjaan yakni selama 180 hari, kekhawatiran tersebut mengingat dengan adanya aktivitas proyek terowongan KCIC.
Meski terdapat kendaraan bermuatan besar yang berlalu lalang di proyek jalan yang menghubungkan Kecamatan Cipendeuy dan Kecamatan Cikalong Wetan tersebut, akhirnya proyek sekitar 1,7 kilometer itu rampung dikerjakan.
“Alhamdulilah proyek peningkatan Jalan Rajamandala akhirnya selesai dikerjakan, sehingga kondisi jalan tersebut lebih baik dari sebelumnya,” katanya.
Kepada VISI.NEWS Kamis (11/11/21), Kusnadi mengungkapkan, rampungnya proyek Jalan Rajamandala tersebut memberikan manfaat bagi pengguna jalan, terlebih di jalan tersebut saat ini kerap dilintasi oleh kendaraan besar yang berhubungan dengan proyek terowongan KCIC.
“Insyallah kondisi jalan akan baik – baik saja meskipun jalan tersebut kerap dilewati kendaraan besar, selain itu ada masa perawatan atau pemeliharaan Jalan Rajamandala 1 tahun kedepan,” ungkapnya.
Selain itu, Kusnadi meminta agar pihak yang saat ini tengah melaksanakan kegiatan proyek terowongan KCIC, agar tetap memperhatikan tonase muatan kendaraan pengangkut material proyek KCIC, mengingat jalan tersebut baru selesai diperbaiki.
“Menurut informasi, volume kendaraan lebih sering dilalui oleh kendaraan pengangkut proyek KCIC, ketimbang kendaraan umum lainnya, jadi kami meminta agar tonase muatan bisa disesuaikan dengan kondisi Jalan Rajamandala saat ini,” pungkasnya.@eko