VISI.NEWS | BANDUNG – Timnas Indonesia tampil kurang greget dan harus puas dengan hasil imbang tanpa gol lawan Bangladesh, pada laga FIFA Matchday yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (1/6/2022) malam.
Disaksikan ribuan penonton yang hadir di stadion kebanggaan warga Kabupaten Bandung, timnas Garuda tampil kurang padu. Umpan-umpan pendek maupun long passing, kerap tidak tepat sasaran sehingga bola dapat dikuasai lawan dengan mudah.
Meski begitu, skuad Shin Tae-yong sempat melancarkan serangan yang merepotkan pertahanan Bangladesh yang dikawal Yeasin Arafat dan MD Rimon Hosain.
Menit ke-11, timnas Indonesia sempat mengancam gawang lawan ketika Pratama Arhan melemparkan bola jauh ke kotak penalti Bangladesh. Bola ditanduk Fachruddin Aryanto, namun si kulit bundar dengan mudah dikuasai kiper Anisur Rahman.
Ancaman berikutnya datang dari Saddil Ramdani menghujamkan tembakan keras dari luar kotak penalti, setelah mengecoh tiga pemain Bangladesh. Tapi lagi-lagi, bola dikuasai penuh Anisur Rahman yang tampil cemerlang.
Pada pertengahan babak pertama, Stefano Lilipaly juga mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol, namun tembakannya berhasil diblok Anisur.
Kendati mendapat tekanan, Bangladesh sempat mendapatkan peluang pada menit ke-26. Namun karena sulit masuk ke area pertahanan, Rakib Hossain melepaskan tendangan dari luar kotak penalti yang mengarah ke pelukan Nadeo Argawinata.
Pada paruh kedua, timnas Garuda kesulitan menembus pertahanan Bangladesh yang lebih memperkuat lini pertahanan.
Stefano Lilipaly sempat membobol gawang Anisur Rahman memanfaatkan umpan matang Dimas Drajad. Namun gol tersebut dianulir wasit, karena Dimas sudah terjebak offside.
Peluang bagus diperoleh timnas senior tiga menit menjelang laga berakhir. Marc Klok melepaskan umpan ke kotak penalti dan disambut Dimas Drajad.
Sayang, sundulan Dimas melayang jauh di atas mistar, sehingga skor imbang tanpa gol tetap bertahan hingga babak kedua berakhir.@zall