Usia Kota Bandung 212 Tahun, Agus : Masalah Sampah Belum Terpecahkan

Editor Tumpukan sampah di Jalan Cicadas Kota Bandung, Senin (26/9/22) pagi. /visi.news/ist
Silahkan bagikan

VISI.NEWS | BANDUNG – Usia Kota Bandung terus bertambah, jatuh di tahun 2022 ini Kota Bandung menginjak usia 212 tahun, namun berbagai persoalan terutama lingkungan masih menyisakan peer penting untuk kemudian segera diselesaikan.

Persolan tumpukan sampah yang berserakan di wajah kota misalnya, meski berbagai program penanganan sampah telah digulirkan Pemkot Bandung, namun fakta di lapangan masih terdapat sejumlah badan jalan yang ditumpuki berbagai jenis sampah.

“Ironis, disaat kota yang dijuluki Paris Van Java ini banjir para wisatawan, namun persoalan tumpukan sampah ini masih menjadi salah satu bagian dari pemandangan di Kota Bandung, terlebih malam hingga pagi hari,” kata Agus Satria.

Salah seorang aktivis Manggala Garuda Putih (MGP) Bandung ini mengungkapkan, persoalan sampah harus menjadi pokus Pemkot Bandung saat ini, selain tidak memiliki Tempat Pembuangan Akhir (TPA), berbagai persoalan yang terjadi di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) tidak luput harus segera terselesaikan.

“Kota Bandung ini tidak memiliki TPA, tapi di TPS yang ada saja, keberadaan sampah ini membuat salah satu dampak dari terjadinya bencana banjir di beberapa titik yang kemudian dianggap rawan,” sambungnya.

Menurut Agus, keberadaan TPS disejumlah titik perkotaan dinilai tidak layak untuk menampung sampah sementara, selain tempat yang dianggal kecil dan tidak memadai, jumlah sampah setiap harinya semakin terus bertambah.

“Data yang kami punya menyebutkan, sampah di Kota Bandung itu mencapai 1.600 ton, rinciannya 1.300 ton dibuang ke TPA dan sisanya sekitar 300 ton baru dapat diolah atau didaur ulang,” ujarnya.

Kepada VISI.NEWS Senin (26/9/22) mengungkapkan, 1.600 ton tersebut, timbulan dari 30 kecamatan, dengan semakin banyaknya jenis sampah itu maka di momen Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) ke 212 ini, diharapkan Pemkot Bandung segera dapat menyelesaikan masalah sampah.

Baca Juga :  Prakiraan Cuaca Kota Bandung dan Sekitarnya, Sabtu (13/6)

“Semoga Pemkot Bandung segera mendapatkan solusi terbaik untuk menangani masalah sampah, biar kedepan estetika kota dapat terjaga dan banjirnya pun dapat diminimalisir wilayah yang kerap terjadi banjir, terutama soal keberadaan TPA, ini yang penting,” ungkap Agus.

Terakhir, masalah sampah bukan kemudian mutlak tanggung jawab Pemkot Bandung, akan tetapi pentingnya kesadaran masyarakat khususnya warga Kota Bandung menjadi bagian utama dalam menangani masalah sampah.

“Masalah sampah ini menjadi masalah bersama untuk segera dapat dipecahkan, untuk itu diharapkan agar warga Bandung bisa menjaga kebersihan lingkungan dan terus meningkatkan pentingnya kesadaran untuk menjaga lingkungan,” pungkasnya.@eko

M Purnama Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Next Post

Marak Kasus Judi, Komisi III Minta Polda Jatim Bidik Bandar Judi ‘Online’

Sen Sep 26 , 2022
Silahkan bagikanVISI.NEWS | SURABAYA – Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III DPR RI meminta jajaran Polda Jawa Timur untuk melacak keberadaan bandar-bandar judi online yang dianggap meresahkan. Terlebih, sebelumnya Kapolda Jatim menjelaskan bahwa pada rentang Januari-September 2022, Polda Jatim telah menangani 235 pengungkapan kasus judi online. “Banyak hal yang kita […]