Viral Warga Isoman Mau Beli Obat Diomeli Tetangganya, Diselelesaikan Secara Kekeluargaan

Editor Warga isoman di Cilincing ribut dengan tetangga. © 2021 Merdeka.com
Silahkan bagikan

VISI.NEWS – Sebuah video viral di media sosial yang menceritakan seorang pria kepada perempuan. Video itu menarasikan seorang perempuan yang tak lain merekam video tengah menjalani isolasi mandiri (Isoman) Covid-19 namun justru dibuat dari tetangganya.

Dalam unggahan, perempuan itu terlihat di foto pria tersebut di depan rumahnya. Pria tersebut membentak dan menanyakan alasan perempuan tersebut keluar rumah. Padahal dirinya tengah menjalani isoman.

“Elu keluar-keluar, ngapain?” ucap si pria tersebut kepada wanita perekam video.

Perempuan itu dengan tegas jika dirinya keluar dari rumah untuk membeli obat. Sebab, ia mengaku tak ada obat yang dikonsumsi buat dirinya dan dua anggota keluarganya. Sehingga, ia beranikan diri ke Puskesmas untuk membeli obat.

“Keluar apaan? Orang enggak ada obat. Apanya, orang enggak ada obat. Mau keluar ke Puskesmas. Bagaimana sih bang? Mau mati di sini enggak ada obat?” sahut perempuan tersebut.

Tak terima dengan jawaban tersebut, pria itu justru semakin mendekat ke rumah perempuan itu dan menggedor pagar rumah. Alhasil, terciptalah panjang.

Lurah Semper Barat Benhard Sihotang membenarkan insiden itu. Katanya, kejadian itu terjadi antar warga di RT 14, RW 05, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

Perempuan itu, kata Benhard, dinyatakan reaktif Covid-19 usai menjalani tes antigen pada Kamis (8/7/2021). Lantaran reaktif, wanita tersebut dan dua anggota keluarga lainnya diminta menjalani isolasi mandiri sambil menunggu pelaksanaan tes swab PCR.

“Pak RT nya sudah menyampaikan ke ibu itu yang di video, bahwa bersamaan dengan swab (PCR), ibu bisa isolasi di rumah,” katanya di Jakarta, dilansir dari merdeka.com, Sabtu (10/7/2021).

Namun, Sabtu pagi salah satu anggota keluarganya mengalami demam. Sehingga keluar rumah guna mencari obat. Tetapi, di tengah jalan seorang warga melihat perempuan itu dan langsung ditegur.

Baca Juga :  Pakar Hukum : Kehadiran Saksi Ahli BPOM Bantu Bareskrim Percepat Ungkap Kasus Gagal Ginjal Akut

“Warga melihat yang bersangkutan boncengan naik motor, langsung melarang. Di rumah kan kamu lagi isolasi,” kata Benhard menirukan.

Benhard mengklaim, jika tidak ingin membagikan obat-obatan dan keperluan selama isoman.

Sementara itu Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Nasriadi menambahkan, bahwa ada tiga orang tengah menjalani isoman. Mereka adalah Yolanda, Putri, dan Julian.

Ia membenarkan, ketika itu terjadi terjadi karena perempuan itu keluar rumah isoman. Sehingga warga marah dan membentak perempuan itu.

“Kemudian warga yang isoman mendatangi Polsek Cilincing untuk melaporkan masalah yang terjadi namun oleh Kanit Binmas Polsek Cilincing diarahan untuk melakukan PCR terlebih dahulu di Puskesmas Kecamatan Cilincing, serta masalah tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan,” katanya merdeka.com.

Guna meringankan beban, membantu memberikan bantuan terhadapdus sembako juga melakukan disinfektan rumah warga isoman dan rumah sekitar.

“Kita memberikan saran dan imbauan kepada warga yang melaksanakan isoman serta warga sekitar untuk tetap menjaga ketentuan yang terjadi. Lalu kedua belah pihak yang cekcok mulut sudah diselesaiakan secara kekeluargaan dan diketahui oleh Pengurus RT/RW setempat,” katanya.@mpa/mdk

M Purnama Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

DUNIA ISLAM: PM Palestina Sebut Yahudi dan Israel Berbeda

Ming Jul 11 , 2021
Silahkan bagikanVISI.NEWS – Perdana Menteri Palestina, Mohammad Shtayyeh, menyampaikan kepada anggota Fatah dalam pidatonya, bahwa narasi yang ditujukan untuk melawan Israel harus disampaikan. Dia pun meminta orang-orang yang hadir untuk menyadarkan publik soal perbedaan Yahudi dan Israel. Menurut Shtayyeh, narasi yang disampaikan terkait hal itu harus dibuat untuk memperjelas perbedaan […]